Minggu, Juni 24, 2012

Demikianlah firman Allah Lukas 5:1-11

Namun karena Engkau menyuruhnya aku akan menebarkan jala juga (ay 5).
Orang yang mau mendengar dan melakukan semua firman Allah pasti  menikmati keberhasilan, keteduhan. Ia Menikmati keteduhan karena shalom Allah di atasnya.
Firman Allah mengundang Shalom Allah dan Shalom Allah itu membuat kita selalu nyaman jauh dari keterkejutan. Walau beribu perangkap mengancam, kita tak gentar sebab firman-Nya menjamin kita. Asal kita tetap tekun, pecaya, kita akan menikmati hasil jerih-payah kita (1kor15:58).
Berpegang dan melakukan semua janji Allah akan menimbulkan gairah dan harapan.  Asal Janji itu kita dekap siang dan malam. Tak membiarkan benak kita ditawan oleh keraguan. Lebih daripada itu Kita menjauhkan hati dari segala kebimbangan. Ssabda Tuhan kita buat sebagai penopang utama kehidupan. Sehingga, Walau kesempatan terbatas upah kita jelas. Walau kemampuan dibawah rata-rata, hati kita tidak memelas, walau relasinya tak seluas samudera kita tetap percaya pada Tuhan sang Pencipta. Kita tahu Tuhan berdaulat mengaruniakan segala sesuatu kepada setiap orang setiawan.
Lain dengan orang yang tidak percaya yang tidak melakukan semua firman  Tuhan. Ia hanya tenang jika banyak harta. Ia ceria jika banyak saudara dan bangga karena keterampilannya di atas rata-rata. Pengetahuan adalah tuhannya, harta adalah dewa pujaannya. Orang yang seperti ini  walau awalnya kelihatan aman pada ahkirnya dimangsa setan. Sebaliknya orang dekat Tuhan, walau dipandang sebagai orang lemah dan dicap sebagai pemimpi di hari siang, pasti menuai kemenangan. Iman yang dibangun di atas sabda Tuhan akan mekar di segala keadaan. Baginya tak ada kecemasan tetapi kepastian. Hujan tidak membuatnya berhenti berjalan, badai tak membuatnya lunglai seakan tak punya pegangan, raksasa dunia tidak membuatnya tunggang langgang. Ia tetap tenang sebab ia percaya pada firman Tuhan.
Bagaimana caranya supaya yg kita lakukan berhasil dan yang kita miliki semakin bertambah-tambah? Nats di atas memberikan jawaban kepada kita.
Saat Petrus dan teman-temannya  berjuang mengandalkan ketrampilan dan pengalaman, mereka gagal total. Mereka capek, stress dan diambang putus-asa (ay 5a). Namun ketika mereka mendengar Tuhan Yesus bersabda dan sekalipun sabda Yesus itu bertolak belakang dgn pengetahuan mereka, mereka tetap taat dan melakukan firman Tuhan Yesus Kristus. Haleluyah.. mujizat terjadi    ………luar biasa!!! Nats diatas membuktikan, firman Allah berkuasa sebab pasti digenapi didalam hidup orang percaya. Yg sering menjadi penghambat firman Allah tidak tergenapi dalam hidup kita ialah, karena kita hanya memegang dan melakukan sebagian firman Tuhan. Firman yang enak ditelinga kita lakukan, yg tidak masuk akal kita biarkan.  Tuhan mau, kita percaya dan melakukan setiap firman Tuhan, Amin.






BUKU KEHIDUPAN

Haleluya!! Saudaraku, mari menikmati hari ini dengan doa dan puji untuk mengukir karya mulia demi hormat dan keagungan DIA Yang Maha Tinggi,...