Fakta, Tuhan Hidup dan Berkuasa
Kejadian 1:1-31
Banyak orang bilang, hidup ini identic dengan
persoalan Ada pesoalan biasa ada juga persoalan
yang luar biasa. Persoalan biasa umpamanya, masuk angin, sakit kepala, kecewa,
putus cinta atau kehabisan uang belanja. Sedangkan persoalan yang luar biasa
umpamanya yg berkaitan dengkan massalah
rumah tangga, kemalangan, kena musibah, kena bencana alam, wabah menular, menjadi
korban PHK, peperangan dan kelaparan. Semua orang dapat mengalami persoalan
tersebut tidak terkecuali dengan orang Kristen. Kenyataan demikian tentu dapat
menimbulkan pertanyaan dalam diri orang percaya: “apa bedanya orang Kristen dengan
orang yang bukan Kristen?” Oleh sebab itu kita perlu meninjau persoalan
dari presfektif iman kristiani, yaitu:
1. Didalam iman Kristen, persoalan itu adalah sebuah
proses pendewasaan. Tujuannya ialah untuk mempersiapkan umat menerima
haknya sebagai ahli waris. Orang Kristen adalah ahli waris Allah, dan kedewasaan
merupakan salah satu syarat utama untuk menerima warisan tersebut. Itulah sebabnya Tuhan memberi pelajaran,
didikan , disiplin dan pengalaman untuk menjadi dewasa. Dan pendewasaan itu
biasanya dikreasi melalui persoalan-persoalan dalam hidup sehari-hari. Diharapkan,
kita menjadi seorang pribadi yg kokoh, mandiri, dan tak tergoyahkan (Why 3:12)
2. Didalam iman Kristen, Persoalan adalah
bagian rencana Allah. Tuhan ingin melihat
kesetiaan, kesungguhan, totalitas dan daya tahan umat-Nya. Tujuannya ialah
Tuhan ingin memberikan kepercayaan untuk menerima bagian dari berkat dan visi
dan kuasa-Nya yang dahsyat. Tuhan mengetahui tantangan hidup dimasa depan yg
membutuhkan kekuatan sebagai orang dewasa, maka DIA memberikan gemblengan
dengan cara-Nya sendiri supaya melalui
hal tersebut kita mendapat kebaikan-Nya. (Roma 8:28)
3. Didalam iman Kristen, Persoalan
itu sebagai hukuman. Tujuannya ialah supaya
umat Tuhan yang jatuh kedalam dosa sadar akan perbuatannya sehingga bertobat
dan tidak semakin terperosok diddalam penderitaan karena dosa tersebut. Dalam
konteks seperti ini, Tuhan menghendaki umat-Nya yang sedang mengalami persoalan
berseru-seru kepada-Nya sehingga mendapatkan kemenangan, jalan keluar dan
kebahagiaan (Maz 107:10-22)..., haleluya
Kalau demikian Apa yang kita lakukan, supaya ketika persoalan datang,
kita tetap teguh didalam Tuhan. Melalui firman Tuhan ini kita menemukan hal-hal
yang sangat mendasar yg perlu kita yakini, yaitu:
Pertama, Tuhan itu Maha ada, hidup dan berkuasa (Kej 1:1-2), jgn
ragukan hal itu!!!
Kedua, Tuhan itu Maha Pencipta dan pemilik segala sesuatu.
(Kejadian 1:3-23), percayalah, DIA akan memelihara engkau dan seisi rumah
tanggamu
Ketiga, Tuhan itu merencanakan umatNya, hidup sejahtera, damai
dan bahagia (Kejadian1:24-29), yakinlah, DIA merancang masa depanmu sejahtera
dan bahagia
Keempat, Tuhan itu selalu
melakukan yg terbaik dan menghendaki umatNya melakukan yang terbaik pula
(Kejadian 1:30-31), peganglah hal itu dan yakinlah !!
Dari uraian diatas, kita dapat
menarik sebuah kesimpulan, percaya dan mengikut Tuhan itu tidak pernah sia-sia.
Itulah sebabnya, saat kita menghadapi persoalan tetaplah tenang, percaya dan berserah. Sebab
jika kita sungguh-sungguh mengikatkan diri dan satu Roh dengan Bapa sorgawi,
Dia akan hadir dan berkuasa untuk menopang serta membawa kita masuk dalam
kemuliaan yang dahsyat. Intinya, jika kita setia, maka kita akan melihat
perbedaan orang benar dengan orang yang tidak benar (Maleakhi 3:18), Puji Tuhan
, Amin (Pdt H R Hutapea, STh, MA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar