Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah
kaki-Nya dengan gemetar, supaya Ia jangan murka dan kamu binasa di jalan,
sebab mudah sekali murka-Nya menyala. Berbahagialah semua orang yang berlindung
pada-Nya! ( Mazmur 2:11-12)
Shalom…! Beribadah itu berbeda dengan perkumpulan
sosial, seperti arisan, sosialita atau perkumpulan lainnya. Beribadah itu
menghampiri Tahta suci Ilahi dengan membuka hati sekaligus memberi diri.
Beribadah itu memuji yang Maha tinggi, mempersembahkan syukur sambil menyembah
dalam roh dan mengakui segala sikap hati dan tingkah laku yang jahat disetiap
hari yang dilalui. Esesnsi beribadah itu memberi tetapi menerima. Upah
beribadah itu luarbiasa. Saat beribadah kita memohon pengampunan Allah sehingga
luput dari murka-Nya yang dahsyat kemudian DIA pelihara sehingga kita berbahagia.
Itulah sebabnya kita dipanggil beribadah dengan takut gemetar. Apa yang harus kita perbuat supaya selalu beribadah
dengan takut dan gemetar?.
Artinya beribadah itu harus sungguh2, hormat, ekspresif.
Beribadah dengan ungguh sungguh berarti khusuk,
focus kepada Tuhan. Jiwa harus segar. Roh ngantuk saat ibadah harus diusir.
Sebab itu malam Minggu jangan bergadang. Tidur teratur harus juga menjadi gaya
hidup org Kristen.Tidur teratur malam hari itu sangat penting. Karena waktu
tidur itulah tubuh bisa istirahat. Sebab itu tidur harus berkualitas. Saat
bangun tubuh segar sehingga selalu melakukan bagian dengan semangat. Bagaimana
tidur yg berkualitas itu? Pertama, Tidur didalam Tuhan, dengan cara bersyukur
dan berserah. Kedua, tidur tepat waktu supaya mampu bangun pagi
sebelum matahari terbit. Bangun sebelum mentari terbit itulah waktu bangun yg
TUHAN kehendaki. Jiwa segar, tubuh sehat, kerja semangat, pikiran fresh bibir
mulut bersenandung pujian, rezeki mendekat. Haleluya.
Beribadah dengan hormat berarti menghargai
hadirat-Nya dan menyadari Mata dan kuasa-Nya hadir ditempat ibadah. Hormat saat
beribadah berarti tidak melakukan hal-hal lain selain memuja dan memuji DIA
yang Mahakuasa. Mengaku dosa dengan jujur. Orang jujur diihargai Tuhan, tetapi
pembohong,
pembual dan pendusta TUHAN tidak suka. Alasan utama Tuhan tidak suka tentu saja
karena berseberangan dengan sifatnya Tuhan. Perkataan TUHAN selalu ditepati dan
sangat terbukti sementara perkataan pembohong kosong semata. Maka berbahagialah
setiap orang yg selalu berserah kepada Tuhan. Dia akan menikmati berkat
spesial, yaitu hidup yg lebih baik. 'Kaki dusta' itu pendek, artinya dusta yg
rapi sekalipun cepat atau lambat pasti ketahuan. Jadi jangan ada lagi dusta
diantara kita, haleluya.
Beribadah dengan ekspresif itu berarti antusias. Menyanyi itu harus antusias.
Saat menyanyi adalah saat kita memuja meng-agungkan Tuhan. Dan saat kita
mengagungkan Tuhan saat itulah impartasi kuasa dan mujizat-Nya melawat kita. Hal
yg sama juga harus menjadi warna doa kita. Berdoa itupun perlu antusias. Doa
itu besar kuasa, update dan keren. Didalam doa seluruh keluh kesah beban dapat kita
curahkan. Didalam doa pujian dan syukur kita panjatkan. Berdoa dgn menjerit dan
menangis jangan malu sebab Raja Daud melakukan hal yg sama juga. Daud membasahi
ranjang nya saat berdoa (Maz 6:1-8) Perpaduan hati yang menjerit, percaya,
takluk dan berserah membuat doa yg kita panjatkan sampai pada tujuannya.
Dahsyat..
Saudaraku, mari kita nikmati setiap rangkaian
ibadah dengan antusias penuh sembah puji kepada Tuhan Yesus Kristus karena
terbukti berkat ibadah seperti itu sangat besar. Amin ( HR Hutapea, STh, MA)