Yes 48:14-22
“Tidak ada damai sejahtera bagi orang-orang
fasik!”firman TUHAN (ay 22)
Setiap orang yang menerima
Alkitab sebagai firman Allah, akan menghargai
otoritas Alkitab tersebut dan membuatnya sebgai pedoman hidup sehari-hari. Ajaran ajaran Alkitab akan dibuat sebagai satu-satunya acuan nilai yang dianut sekaligus sebagai tolok ukur kebenaran. Sebaliknya, orang yang menganggap Alkitab hanya sebagian berisi firman Allah, akan menolak isi tulisan dan peristiwa di Alkitab yang tidak masuk akal. Dan kelompok yang secara mutlak menolak seluruh isi Alkitab sebagai
firman Allah akan menganggap Alkitab hanya
sebagai kitab sejarah dan dogeng semata. Orang seperti itu akan hidup liar dan melakukan apa saja yg mereka anggap benar. Mereka tak memiliki fondasi hidup dan bertindak sesuka hatinya.
Orang yang bersikap benar terhadap Alkitab dan menerima serta taat kepada Alkitab sebagai Firman Allah, pasti menerima hasil yang jelas dan leluasa menikmati hasil tersebut, karena cara mendapatkannya sangat sesuai dengan firman Allah (2 Tim 3:16-17). Sebaliknya, orang yg meragukan Alkitab dan tidak
melakukannya dalam hidup setehari-hari, akan menjadi seteru Allah (fasik) dan kehilangan semua yang dimilikinya dengan mudah sebab dia membangunnya dibawah fondasi yg mudah rubuh (Mat 7: 24-27) Artinya, akan ada perbedaan yang sangat jelas dan signifikan antara antara orang yang percaya alkitab dengan yang tidak percaya Alkitab. Setiap
orang yang menghargai dan taat dengan sungguh-sungguh, dikaruniakan
berkat-berkat khusus. Sebaliknya, orang-orang yang menolak Alkitab diberikan
pula hukuman-hukuman khusus. Oleh sebab itu kita harus menjadi orang-orang yang taat supaya kita mendapat berkat berkat khusus itu. Berkat chusus apakah itu?
Damai sejahtera yang berlimpah-limpah
Damai sejahtera adalah persetujuan, percaya dan sehati dengan firman
Allah Setuju dengan Alkitab akan menikmati damai sejahtera yang sungguh, haleluyah. Damai sejahtera juga berarti kehendak hati yang aman, sentosa dan
tenang. Benar, adil, setara, bebas dan kasih. Itulah sebabnya mengapa manusia
sangat membutuhkannya dan berjerih payah untuk mendapatkan damai sejahtera
tersebut. Alkitab menegaskan bahwa
damai sejahtera hanya ada di dalam Tuhan (Yohanes 14:27). Artinya, damai yg
sejati tersebut hanya dimiliki oleh orang-orang yang sungguh-sungguh sejalan
dengan Allah (Maz 62:2). Damai sejahtera itu Dekat dengan kita dan tidak perlu
mencari dengan susah payah. Dengan demikian setiap orang percaya dapat
menikmati hidup yang indah dan berkemenangan.
Berbahagia
Kebahagiaan berarti perasaan senang, tentram serta bebas dari rasa takut.
Kebahagiaan tercipta karena menyadari bahwa segala usaha dan karyanya di
tengah-tengah dunia ini dapat dinikmati leluasa. Kesadaran bahwa semua hasil kerja keras akan dapat dinikmati dan menjadi berkat bagi orang lain membuat setiap orang berbahagia, antusias dan memiliki energi yang tak pernah pudar.
Damai
sejahtera dan kebahagiaan merupakan dua hal yang sangat dibutuhkan oleh
manusia. Segala sesuatu yang dimiliki menjadi kurang berarti tanpa kebahagiaan
dan damai sejahtera. Dan kedua hal ini hanya dapat kita nikmati jika Alkitab
kita buat sebagai satu-stunya landasan hidup. Sebab didalam firmanNya yaitu Alkitab, Dia hadir dan berkarya. Jika firman
Menyatu dalam hidup kita, Tuhan Pasti hadir. Dan Jika Tuhan hadir, mukjizat
pasti terjadi. Nah, supaya Tuhan hadir, orang
Kristen harus taat akan Firman. Sebab Firman
merupakan sebuah bentuk Penyataan Allah yang unik dan ajaib ditengah-tengah
dunia ini. AMIN