𝚃𝚎𝚔𝚊𝚍 𝙽𝚎𝚔𝚊𝚍

𝚂𝚎lamat terberkati...!! 

Tekad dan nekad itu kelihatan nya sama ternyata sedikit berbeda tetapi saling melengkapi. *Sebab walau tekad sudah ada tetapi jika tanpa nekad, namanya jalan ditempat nggak kemana mana*. Sebaliknya di dalam *nekad* itu sudah ada *tekad*. Hanya cara nekadnya perlu dinilai, betul atau salah. Sebab itu supaya *tekad* dan *nekad* lurus dan suci keduanya layak diramu dan dipadu dengan kasih kuasa Tuhan Yesus Kristus. 

Dengan demikian *tekadnya merupakan tekad yang didorong kebenaran dan cara bertindak nekadnya adalah cara kebenaran*. Maka  mutunya pasti jadi nomor satu. Mujizat terjadi. Jika Tuhan berkenan dan kuasanya dinyatakan, mujizat pasti terjadi. DIA melakukan berdasarkan kedaulatan-Nya

Yeremia 32:27

"Sesungguhnya, Akulah TUHAN, Allah segala makhluk; adakah sesuatu apa pun yang mustahil untuk-Ku? 

Selanjutnya jika seorang pribadi bertekad dan cara nekadnya benar serta totalitas, perkara besar juga akan terjadi. *Kuasa Tuhan Yang Maha Besar diresfon manusia dengan usaha benar dan tekad besar*. Inilah iman yang hidup, iman yang nyata yang Tuhan tuntut dari setiap orang percaya. 

Markus 9:23

Jawab Yesus: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!" 

Saudara ku, jangan tunda tunda

Mendekatlah, bertekadlah dan bersukacitalah, Haleluya.  Selamat berakhir pekan. Gbu always. Hamba-Nya *Pdt. Haposan Hutapea*

𝓣𝓸𝓫𝓪𝓪𝓽, 𝓲𝓷𝓼𝓪𝓪𝓯

𝚂𝚑𝚊𝚕𝚘𝚖 𝚜𝚊𝚞𝚍𝚊𝚛𝚊𝚔𝚞, 

Hamba 𝚋𝚎𝚛𝚍𝚘𝚊 𝚜𝚎𝚖𝚘𝚐𝚊 semua sehat 𝚋𝚎𝚛𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚜𝚎𝚛𝚝𝚊 banyak berkat. 𝙰𝚖𝚒𝚗!! Hidup dekat Tuhan itu berlimpah nikmat, demikian juga jika banyak teman 𝚜𝚊𝚑𝚊𝚋𝚊𝚝, 𝚙𝚊𝚜𝚝𝚒 banyak 𝚋𝚎𝚛𝚔𝚊𝚝. 𝙳𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚋𝚎𝚛𝚝𝚎𝚖𝚊𝚗 𝚒𝚝𝚞 𝚠𝚊𝚓𝚒𝚋 𝚛amah, 𝚓𝚊𝚐𝚊 𝚠𝚒𝚋𝚊𝚠𝚊 𝚜𝚎𝚔𝚊𝚕𝚒𝚐𝚞𝚜 waspada.. 𝙼𝚊𝚔𝚕𝚞𝚖 𝚋anyak orang jahat penuh siasat. Bertingkah bagai sahabat namun penuh hianat. Fasih berucap "Haleluya", tetapi berhati serigala. Suka kumpul diantara domba, obral kata "Amin" saat 𝚙𝚎𝚗𝚍𝚎𝚝𝚊 𝚋𝚎𝚛khotbah, tetapi matanya liar 𝚌𝚊𝚛𝚒 𝚖𝚊𝚗𝚐𝚜𝚊, domba yang lengah dan 𝚕𝚎𝚖𝚊𝚑. 𝙹ahat bang𝚊t 𝚋𝚞𝚔𝚊𝚗....?!!𝚠aspadalah. 𝙿𝚎𝚗𝚍𝚎𝚝𝚊 𝚍𝚊𝚗 𝚊𝚠𝚊𝚖 𝚜𝚊𝚖𝚒 𝚖𝚊𝚠𝚘𝚗. 𝚂𝚞𝚍𝚑 𝚍𝚒𝚓𝚊𝚍𝚒𝚔𝚊𝚗 𝚙𝚎𝚓𝚊𝚋𝚊𝚝 𝚖𝚞𝚕𝚊𝚒 𝚋𝚎𝚜𝚊𝚛 𝚔𝚎𝚙𝚊𝚕𝚊.  '𝙳𝚒𝚜𝚒𝚔𝚞𝚝' 𝚍𝚒𝚔𝚒𝚝 𝚙𝚒𝚜𝚊𝚑𝚔𝚊𝚗 𝚍𝚒𝚛𝚒 𝚓𝚊𝚛𝚊𝚑 𝚓𝚎𝚖𝚊𝚊𝚝. 𝙳𝚒𝚊 𝚕𝚞𝚙𝚊 𝚑𝚞𝚔𝚞𝚖 𝚝𝚊𝚋𝚞𝚛 𝚝𝚞𝚊𝚒. 𝚈𝚊𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚗𝚓𝚊𝚛𝚊𝚑 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚛𝚓𝚊𝚛𝚊𝚑 𝚓𝚞𝚐𝚊. 𝚈𝚊𝚗𝚐 𝚑𝚒𝚊𝚗𝚊𝚝 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚛𝚑𝚒𝚊𝚗𝚊𝚝𝚒 𝚓𝚞𝚐𝚊. 𝚈𝚊𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚊𝚕𝚊𝚜 𝚜𝚞𝚜𝚞 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚝𝚞𝚋𝚊 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚛𝚓𝚎𝚛𝚎𝚖𝚋𝚊𝚋 𝚜𝚊𝚖𝚙𝚊𝚒 𝚍𝚒𝚊 𝚋𝚎𝚛𝚕𝚞𝚝𝚞𝚝 𝚖𝚒𝚗𝚝𝚊 𝚖𝚊𝚊𝚏, 𝚒𝚗𝚜𝚊𝚊𝚏. 

𝙸𝚗𝚒𝚕𝚊𝚑 𝚏𝚊𝚔𝚝𝚊 𝚠𝚊𝚝𝚊𝚔 𝚘𝚔𝚗𝚞𝚖 𝚙𝚎𝚓𝚊𝚋𝚊𝚝 𝚓𝚎𝚕𝚊𝚗𝚐 𝚔𝚒𝚊𝚖𝚊𝚝😂. 𝚃𝚎𝚘𝚕𝚘𝚐𝚒𝚊 𝚖𝚒𝚗𝚒𝚖𝚒𝚣𝚎 𝚎𝚝𝚒𝚔𝚊 𝚖𝚒𝚗𝚒𝚖𝚊𝚕, 𝚜𝚞𝚗𝚐𝚐𝚞𝚑 𝚜𝚎𝚕𝚊𝚛𝚊𝚜, 𝚙𝚊𝚜. 

𝚂𝚊𝚞𝚍𝚊𝚛𝚊𝚔𝚞, 𝚊𝚓𝚊𝚛𝚕𝚊𝚑 𝚙𝚎𝚕𝚊𝚢𝚊𝚗 𝚜𝚞𝚙𝚊𝚢𝚊 𝚜𝚎𝚝𝚒𝚊 𝚔𝚎𝚙𝚊𝚍𝚊 𝚐𝚎𝚖𝚋𝚊𝚕𝚊𝚗𝚢𝚊  𝚜𝚎𝚗𝚍𝚒𝚛𝚒, 𝚑𝚒𝚗𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚙𝚛𝚘𝚟𝚘𝚔𝚊𝚜𝚒. 𝙱𝚊𝚗𝚢𝚊𝚔𝚕𝚊𝚑 𝚋𝚎𝚛𝚍𝚘𝚊, 𝚌𝚊𝚛𝚒𝚕𝚊𝚑 𝚍𝚘𝚖𝚋𝚊 𝚍𝚒 𝚋𝚎𝚕𝚊𝚗𝚝𝚊𝚛𝚊 𝚋𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚍𝚒𝚔𝚊𝚗𝚍𝚊𝚗𝚐 𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐. 𝙸𝚝𝚞 𝚍𝚒𝚜𝚎𝚋𝚞𝚝 𝚙𝚎𝚗𝚌𝚞𝚛𝚒. 𝙼𝚊𝚕𝚞 𝚝𝚊𝚞𝚞𝚞, 𝚜𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚍𝚊𝚜𝚊𝚛!! 𝚂𝚊𝚞𝚍𝚊𝚛𝚊𝚔𝚞, 𝚖𝚞𝚕𝚊𝚒 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚍𝚘𝚊 𝚔𝚎𝚖𝚞𝚍𝚒𝚊𝚗 𝚋𝚎𝚛𝚓𝚞𝚊𝚗𝚐𝚕𝚊𝚑. 

𝙿𝚎𝚗𝚝𝚒𝚗𝚐 𝚜𝚎𝚔𝚊𝚕𝚒 𝚋𝚎𝚛𝚍𝚘𝚊 𝚒𝚝𝚞....  𝙾𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚔𝚘𝚝𝚊, 𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚖𝚘𝚍𝚎𝚛𝚗 𝚜𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚙𝚎𝚛𝚕𝚞 𝚋𝚎𝚛𝚍𝚘𝚊. 𝙱𝚊𝚗𝚢𝚊𝚔 𝚋𝚎𝚛𝚍𝚘𝚊 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚕𝚊𝚖𝚊𝚝, 𝚊𝚙𝚊𝚕𝚊𝚐𝚒 𝚓𝚒𝚔𝚊 𝚝𝚘𝚋𝚊𝚝𝚝. Alkitab berkata di kitab Mazmur 140:1-3. Luputkanlah aku, ya TUHAN, dari pada manusia jahat, jagalah aku terhadap orang yang melakukan kekerasan, 

yang merancang kejahatan di dalam hati, dan setiap hari menghasut-hasut perang! Mereka menajamkan lidahnya seperti ular, bisa ular senduk ada di bawah bibirnya. Sela.

𝚁𝚊𝚓𝚊 𝙳𝚊𝚞𝚍, 𝚛𝚊𝚓𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚑𝚎𝚋𝚊𝚝. 𝚃𝚎𝚝𝚊𝚙𝚒 𝚆𝚊𝚕𝚊𝚞 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚓𝚊𝚢𝚊 𝚔𝚊𝚢𝚊 𝚍𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚛𝚗𝚊𝚖𝚊, 𝚝𝚎𝚛𝚗𝚢𝚊𝚝𝚊 𝚜𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚝𝚎𝚔𝚞𝚗 𝚋𝚎𝚛𝚍𝚘𝚊. 𝙱𝚎𝚛𝚍𝚘𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚜𝚎𝚋𝚎𝚕𝚞𝚖 𝚍𝚒𝚍𝚘𝚊𝚔𝚊𝚗. 

*Tuhan Yesus Kristus memberkati 𝚜𝚊𝚞𝚍𝚊𝚛𝚊*. 

Pdt. Haposan Hutapea, S.Th, MA. 

*GS GBI Aletheia Pamulang*