Sabtu, April 15, 2017

HALELUYA, YESUS KRISTUS BANGKIT

Terpujilah Allah dan bapa Tuhan kita Yesus Kristus yg karena rahmatNya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yg penuh pengharapan (1 Petrus 1:3)
Selamat Paskah!! Paskah adalah kebangkitan sekaligus kemenangan. Kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati merupakan pusat iman sekaligus pusat hidup orang Kristen, Tak ada yang lain. Tanpa Paskah, iman kristiani tak bermakna. Paskah adalah terobosan untuk keterbatasan rohani dan jasmani manusia. Di hari Jumat Agung, Yesus Kristus menunjukkan kualitas cinta kasih yang sesungguhnya. Di dalam Paskah, Dia menujukkan kemenangan besar karena cinta kasih tersebut. Oleh kebangkitan Kristus setiap orang Kristen mendapatkan pengharapan baru. Kebangkitan itu membuat  hidup orang Kristen  terjamin cerah. Segala sesuatu yang tidak mungkin menurut manusia, semuanya menjadi serba mungkin (Fil 3:10). Di tengah situasi yang tidak pasti, Tuhan Yesus Kristus memberikan kepastian, Haleluyah.
 Melalui renungan ini kita akan melihat makna kebangkitan itu  dan kaitannya utk hidup orang percaya, yaitu:
 Pertama, Kebangkitan itu membawa kita kepada kemenangan atas dosa dan maut.  Kebangkitan Kristus itu menyakinkan kita tentang realitas dampak pengampunan dosa (1 Kor 15:17). Karena iman, Allah berkenan membenarkan kita. Kita menjadi umat yang berjubah kebenaran. Kebangkitan Kristus itu adalah jawaban dari segala ketidakmungkinan. Dan oleh Kristus hal itu menjadi bagian kita, Puji Tuhan.
Kedua, Kebangkitan itu membawa kita kpd persekutuan yg indah di dalam  Kristus.  Melalui kebangkitan Kristus itu kita dipanggil untuk bersekutu dengan cara yang baru sekaligus didalam situasi yang baru (Roma 6:4). Kita diajak untuk membuang segala perbuatan yang gelap kemudian  hidup sebagai “anak-anak terang” (Roma 13:12). Semua yg berpotensi merusak persekutuan kita harus dilenyapkan sedini mungkin dan setiap subyektifitas diri yang cenderung keliru perlu kita singkirkan. Yang angkuh dan suka bermegah diri, tunduk diri dan meneladani Kristus yang mengosongkan diri ( Filp 2:8-10 }
Di dalam Paskah sejarah, ada dua tantangan berat bagi perempuan yang pergi kekubur untuk meminyaki Yesus, yaitu serdadu dan batu penutup kubur (Matius 28:4; Markus 16:1-3). Serdadu berbicara tentang status social, sementara batu berbicara tentang karakter orang. Kedua hal inilah yang seringkali menghambat persekutuan kita dengan Tuhan dan dengan sesama. Untuk hidup yang berkemenangan kita membutuhkan perubahan karakter. Dan untuk perubahan karakter kita membutuhkan totalitas, kuasa Roh kudus sekaligus Doa dan penyerahan kepada Tuhan. Konsistensi dan komitmen perlu selaras.
 Melalui Perayaan Paskah ini kita mendapatkan pemahaman bahwa di dalam Tuhan Yesus Kristus, semua masalah kita memiliki jalan keluar. Yg kita butuhkan adalah kesabaran serta ketekunan menantikan waktu Tuhan menolong kita. Iman, harapan dan kerja keras merupakan esensinya. Jika ada musim menabur pasti tiba musim menuai. Ibarat seorang petani, menabur itu kerjakeras, merawat adalah ketekunan dan menuai adalah keberhasilan. 
Paskah sejarah, membuat kita bebas dari ketidakberdayaan karena kematian dan dosa, Paskah kekinian membuat yang mustahil menjadi mungkin. Yang hilang harapan menjadi pemenang. Yang tersisih mendapat kasih dalam persekutuan. Yang marjinal menjadi sejahtera.
Paskah sejarah membuat Sorga menjadi pasti, Paskah kekinian mebuat keberhasilan dan kebahagiaan menjadi pasti pula, Haleluya. Selamat Paskah, Tuhan Yesus Kristus Memberkati. Amin ( Pdt. Haposan R Hutapea, STh, MA) 

Kunci utk Menang

Shaĺom, Selamat pagi. Selamat menikmati pembebasan oleh kuasa Salib Kristus.  *Salib Kristus* adalah bentuk kemenangan nilai kristiani terha...