Shalom all! "Renungan Hari Ini" dirancang sebagai pelayanan lintas denominasi, lintas waktu dan lintas tempat. Melalui Renungan ini, umat Tuhan yang berlayar di samudera, yang sedang di pedalaman rimba raya, yang berada di area tambang bawah tanah dan yang sedang berada dikamar perawatan Rumah Sakit diharapkan terpenuhi makanan rohaninya dan dipuaskan. Jika anda rindu membantu biaya operasional pelayanan ini, anda dapat menghubungi kami melalui bolg ini. Gbu always
Rabu, Desember 27, 2017
SELAMAT MERAYAKAN NATAL
Jumat, Desember 22, 2017
PERINGATAN TTG MISI
*Tahukah anda...???*
Dari Penelitian lembaga2 misi yang diungkap dalam world conference of evangelism, bhw:
1) saksi yehuwa; 98% pengikutnya terlibat aktif bersaksi door to door, mulai remaja hingga kakek-nenek.
2) mormon mewajibkan semua kaum mudanya untuk terjun keladang misi didunia ke-3 minimal 2 tahun, mereka sangat antusias bahkan banyak yang dengan biayai sendiri-self support, dan orang tua sangat bangga anaknya terjun ke ladang misi mormon.
Setelahnya mereka kemudian bekerja, menjadi pengusaha sukses dan jadi pendukung dana gerakan misi mormon; hampir 100% penduduk Utah-US adalah umat mormon.
3) sdr sepupu..., dapat lihat dari militansi pergerakannya disemua negara didunia.
*Ketiga-nya adalah siar agama berbasis umat/jemaat.*
*Bagaimana dengan kekristenan???*
Masih berbasis gerakan rohaniwan, sementara umatnya/jemaat masih 6D: datang, duduk, diam, dengar, doa dan dana (kolekte); belum tersentuh kewajiban (melaksanakan perintah-amanat Tuhan) dalam penginjilan, sedang para gembala dan pengerjanya terjebak persaingan antar denominasi sehingga kurang memperhatikan perkembangan agama2 lain didunia.
Penelitian lembaga misi ini menunjukkan terjadi penurunan prosentase (%) umat kristen didunia yang saat ini hanya 33% dari total penduduk dunia, padahal era dekade '80 an sempat di hampir 60%.
Semua karena gereja kurang terbeban dengan Amanat Agung - penginjilan.
Tak heran gereja Tuhan disebut "Sleep in the Light"; raksasa tidur yang harus dibangunkan kembali, sebelum semuanya terlambat.
Misi Keselamatan begitu penting, sehingga jadi prioritas utama Tuhan, IA rela mengorbankan Putra Tunggalnya untuk keselamatan dunia.
Bapa hanya punya satu Anak/Putra tunggal dan Dia utus kedunia bukan jadi 'raja', tetapi dijadikan misionaris, mencari dan menyelamatkan yang hilang dan mendirikan Jemaat/Gereja Tuhan.
Jadi Gereja/jemaat ada karena misi (misi Putra tunggal Bapa), dan juga gereja ada untuk misi, karena gereja itu sendiri adalah misi !
_Reinhard Bonnke_ mengatakan, "gereja yang tidak mencari jiwa2 terhilang adalah gereja yang terhilang, orang kristen yang tidak berbeban mencari jiwa2 terhilang adalah orang kristen yang terhilang".
The mark of great church is not its seating capacity, but is sending capacity !
~Mike Stachura.
Tanda dari gereja besar bukanlah dari kapasitas tempat duduknya, namun dari kapasitas (berapa banyak) mengutus utusan injil-nya !
~Mike Stachura
Gereja sudah membuktikan iman besar-nya dalam membangun gedung ibadah dan berbagai aset mega-church spektakuler, besar-megah-mewah; tapi masih belum/lupa menunjukkan iman besar-nya dalam membangun kerajaan-Nya dengan melaksanakan Amanat-Agung.
Jim Eliott seorang evangelist yang mati martir dipedalaman Nikaragua, menyatakan bahwa "Pada akhirnya hanya ada 2 kelompok murid Tuhan Yesus;
*kelompok pertama* adalah ~*yang sibuk berteori, membahas, memperdebatkan, menelaah...*~ Amanat Agung...; sedangkan
*kelompok kedua* adalah *yang menjalankan dan menghidupi Amanat Agung itu !*
Mari renungkan dengan jujur..., ada diposisi kelompok mana kita berada !
Amanat Agung adalah amanat bagi semua orang percaya termasuk kita tak terkecuali !
"Kalau bisa pergilah keladang misi, kalau tak bisa pergi utuslah yang mau dan bisa pergi sebagai partner/penyandang dananya, kalau memang tidak ada tenaga dan dana, setidaknya masih bisa kontribusi dalam doa; sehingga dengan demikian setiap orang percaya semua terlibat melaksanakan Amanat Agung-Nya". ~Votocomer.
Sabtu, Desember 16, 2017
Menjadi Terang Besar
Rabu, Desember 06, 2017
ALLAH KITA ITU DAHSAT, PERCAYALAH!!
kepada kebenaran sekaligus berkomitmen utk keadilan. Esensi Natal berarti perduli kpd mereka yg tertindas dan solider kepada mereka yang terabaikan. Didalam Natal Tuhan memanggil gereja bergerak dan menjadi berkat. Itulah wujud kemenangan yang sesungguhnya.
Selamat Natal dan teruslah menjadi terang, Tuhan Yesus Kristus memberkati.
Sabtu, Desember 02, 2017
Selamat Menyongsong Natal
Kamis, November 23, 2017
WARNA WARNI
Rabu, November 22, 2017
YG KEKAL DAN YG BERGUNA
Morning dew
Shalom selamat pagi, perhatikan ayat ayat ini :
1 Korintus 13:1-9 "...Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing.
Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.
Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikit pun tidak ada faedahnya bagiku.
Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.
Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna."
Menata prioritas didlm hidup adalah sesuatu yg sepertinya sederhana, namun sesungguhnya tdk-lah mudah utk dikerjakan.
Didlm pengiringan kita akan TUHAN sekalipun, kita sering terkagum kagum dan mengejar sesuatu yg disebut 'karunia karunia rohani'... kita kagum akan mujizat kesembuhan, nubuatan, perkara perkara spectakuler didlm gereja, sebab semua itu menyenangkan tapi tdk satupun dari hal hal tsb yg memiliki nilai nilai kekekalan... semua karunia akan berakhir sampai ketika karunia itu diangkat atau ketika kita dipanggil pulang...
Kita kurang begitu menaruh nilai penting terhadap kharakter atau buah buah yg dihasilkan dari pertobatan dan pertumbuhan kerohanian kita. Jika kita ingin buat ibadah besar, KKR akhbar, kita lebih condong utk mengundang hamba hamba Tuhan yg memiliki karunia hebat, karunia kesembuhan, karunia nubuatan dll dibandingkan dgn hamba Tuhan desa yg tdk punya apa apa kecuali kesaksian kesetiaannya melayani Tuhan sekalipun hidup dgn penuh perjuangan, kenapa demikian? Sebab tanpa kita sadari, kita lebih mengagungkan karunia daripada kharakter.
Hal yg sama kita juga lakukan didlm hidup sehari hari, kita mengejar sesuatu yg tdk kekal, sekalipun itu tdk salah, tapi ketika yg tdk kekal itu bertabrakan dgn yg kekal, dan jika kita mengorbankan yg memiliki nilai kekekalan, maka itulah bukti kita sedang melangkah utk hancur...
Contohnya, semua kita mau untung, mau berhasil, mau menjaga kepentingan diri sendiri, tapi satu ketika, kita akan berada dipersimpangan jalan, demi untung besar, akankah kita akan korbankan ketulusan hati, kejujuran, kemurahan hati, kasih setia dan semua kharakter Illahi?... Yg mana yg akan engkau ambil ketika engkau berada dipersimpangan jalan spt itu? Kearah mana engkau akan berjalan? Kearah keuntungan atau kearah kebenaran?
Pagi ini, Firman TUHAN melalui tulisan Paulus kpd jemaat di Korintus kembali mengingatkan kita bahwa hanya kharakter Kristuslah yg memiliki nilai nilai kekekalan, semua karunia akan berhenti... sebab "Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap..."
Ada satu tulisan yg saya baca lama sekali dulu dan saya tdk tahu siapa yg menuliskannya, saya pakai sbg tulisan di display picture di WA saya ini, yg berbunyi:
"Only one life and soon will pass...
Only what is done for God will last..."
Hanya sekali saja hidup ini, dan sebentar lagi akan berakhir...
Hanya apa yg kita kerjakan bagi TUHAN yg akan kekal...
(dlm bahasa Indonesia memang tdk rhyme)
Kejarlah yg kekal, jgn korbankan yg memiliki nilai kekekalan.
Sabtu, November 18, 2017
BERBAHAGIALAH ENGKAU
Jika kita berkata seperti Maria berkata, maka kuasa dan kemuliaanNya akan terus menaungi kita. Pertolongan, kekuatan dan terobosan dalam segala perkara akan membuat kita semakin mampu menjalani hari hari dengan ceria, optimis serta berpengharapan. Saat Maria setuju dgn tujuan Allah, Maria dimuliakan. Dia menjadi Bunda yg Agung, namanya masyhur dan kita selamat oleh Buah ketaatannya, puji Tuhan. Saudara, mari kita ikut seperti Maria berkata:" jadilah padaku seperti yg Engkau katakan....,." Jika kita ikut kata Tuhan, dirimu dan diriku pasti akan menikmati sesuatu yg tak terduga, yaitu bahagia yang sejati. Amin (doaku menyertai saudara, Pendeta HR Hutapea, STh, MA),
Minggu, November 12, 2017
HIDUP DALAM BERKAT
Utk mengamini janji Allah, kita harus memiliki pikiran rohani. Hal itu berarti logika manusiawi kita harus ditaklukkan di bawah pikiran KRISTUS { 1Kor 2:16}. Zakaria hamba Allah, imam besar Yahudi, tetapi hanya percaya kepada hal hal yg bersifat logis. Tuhan itu bersifat supranatural tak terbatas, sementara kita sangat terbatas. Kita dipanggil hanya percaya saja, cukup!!
Sabtu, Oktober 28, 2017
PILIHAN MENENTUKAN NASIB
Selasa, Oktober 17, 2017
MELEPAS, MENERIMA LEBIH
Kisah Para Rasul 3:1-9
"Pada suatu hari menjelang waktu sembahyang, yaitu pukul tiga petang, naiklah Petrus dan Yohanes ke Bait Allah.
Di situ ada seorang laki-laki, yang lumpuh sejak lahirnya sehingga ia harus diusung. Tiap-tiap hari orang itu diletakkan dekat pintu gerbang Bait Allah, yang bernama Gerbang Indah, untuk meminta sedekah kepada orang yang masuk ke dalam Bait Allah.
Ketika orang itu melihat, bahwa Petrus dan Yohanes hendak masuk ke Bait Allah, ia meminta sedekah.
Mereka menatap dia dan Petrus berkata: "Lihatlah kepada kami."
Lalu orang itu menatap mereka dengan harapan akan mendapat sesuatu dari mereka.
Tetapi Petrus berkata: "Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!"
Lalu ia memegang tangan kanan orang itu dan membantu dia berdiri. Seketika itu juga kuatlah kaki dan mata kaki orang itu.
Ia melonjak berdiri lalu berjalan kian ke mari dan mengikuti mereka ke dalam Bait Allah, berjalan dan melompat-lompat serta memuji Allah.
Seluruh rakyat itu melihat dia berjalan sambil memuji Allah,..."
Ada satu peristiwa janggal yg terjadi didepan pintu gerbang bait Allah yg bernama Gerbang Indah. Ada seorang laki-laki yg lumpuh sejak lahirnya, dan dia mengemis didepan pintu gerbang bait Allah. Ketika orang lumpuh tsb bertemu dgn Petrus didepan pintu Gerbang Indah, dia memohon dan meminta sedekah (Kisah Rasul 3:3). Kemudian Petrus menatap mata orang lumpuh itu dan melepaskan mujizat kesembuhan baginya, lalu membimbing dan membantu orang lumpuh itu berdiri sampai dia mampu berdiri dan berjalan kian kemari sampai bahkan melompat lompat memuji Allah...
Inilah beberapa hal yg menjadi perenungan kita pagi ini:
1. Sesuai dgn apa yg Firman Tuhan tuliskan di 1 Korintus 12, iman adalah salah satu karunia Roh Kudus, sama spt karunia karunia yg lainnya, dan kita juga tahu karunia karunia itu adalah pemberian Allah bukan karena saya melakukan sesuatu atau baik dlm bidang sesuatu sehingga saya menerima 'upah' karunia karunia tsb. Teramat sangat penting utk juga diingat bahwa karunia karunia itu diberikan Tuhan kpd pribadi tertentu utk membangun jemaat, bukan utk diri sendiri.
---> Orang lumpuh yg mengemis karena lumpuh sejak lahirnya tdk tahu bagaimana seharusnya beriman dan meminta yg benar, dia bahkan tdk berdoa minta kesembuhan, yg dia minta dari Petrus dan Yohanes adalah 'sedekah', tapi dgn cepat karena peka akan suara Roh Kudus, Petrus melepaskan kesembuhan kpdnya... Yg mengalami mujizat bahkan tdk minta mujizat tapi menerima mujizat karena orang yg memiliki karunia peka dan menggunakannya utk kepentingan orang lain... Inilah rahasia pertama, sudahkah saudara dan saya menggunakan karunia yg Tuhan titipkan kpd kita utk kepentingan orang lain?
2. Mujizat terjadi ketika kita berani memberikan 'apa yg ada pada kita'. Itulah yg disebut hati yg rela. Jika saja Petrus tdk memiliki hati yg rela utk melepaskan apa yg ada padanya, tdk akan mungkin terjadi mujizat didepan pintu Gerbang Indah pada hari itu... Ada begitu banyak kesempatan utk mendatangkan mujizat hari-hari ini jika saja kita anak-anak Tuhan yg sudah dititipkan sesuatu oleh Tuhan rela melepaskannya utk hormat dan kemuliaan nama TUHAN.
3. Orang lumpuh itu tdk tiba tiba melompat lompat dan memuliakan Allah, tapi Petrus dan Yohanes pertama tama membungkuk dan menopang orang lumpuh tsb, lalu memapah dan membuatnya berdiri, kemudia dia mulai berjalan dan saya bayangkan mungkin Petrus dan Yohanes berjaga jaga disamping kiri dan kanannya kalau kalau orang lumpuh tsb terpeleset jatuh sebab dia lumpuh sejak lahir, jadi harus belajar berjalan... sampai akhirnya dia bisa melompat lompat dan memuliakan Allah... Itulah pemuridan... Rela dituntun dan menuntun, rela membimbing dan dibimbing, rela menopang dan ditopang...
Itulah yg akan mendatangkan mujizat ditengah tengah kita... mulailah lakukan ketiga step sederhana ini: Berdoa dan lepaskan karunia yg ada padamu utk orang lain...Sekalipun mereka tdk mengerti dan tdk beriman, berdoa saja buat mereka... kemudian perlahan lahan tuntun mereka utk berjalan didlm kebenaran... maka mujizat akan terjadi.
Sabtu, Oktober 14, 2017
HUKUM SEPERGAULAN
ia mengatakan kepada mereka menurut nasihat orang-orang muda: "Ayahku telah memberatkan tanggungan kamu, tetapi aku akan menambah tanggunganmu itu; ayahku telah menghajar kamu dengan cambuk, tetapi aku akan menghajar kamu dengan cambuk yang berduri besi." (13-14)
Di semua area hidup dan disegala situasi, kita sangat membutuhkan interfensi Tuhan. Kita membutuhkan hikmat Tuhan tentang apa yg harus kita kerjakan dan bagaimana cara melakukannya. Dan apabila kita mau belajar utk taat, maka kasih karunia atau anugrah Tuhan akan terjadi bagi kita sama spt yg terjadi bagi Petrus dan kawan2 saat itu. Mereka tertolong karena semua adalah rekan sepergaulan dalam kebenaran. Anugrah-Nya yg melebihi segala akal itu akan melingkupi orang yg berdiri, berjalan dan duduk dengan sesama orang benar. Tuhan sangat senang dan rindu selalu memberkati umat-Nya yg sama sama berkumpul didalam kebenaran. Berkomunitas dalam kebenaran dan dengan cara yang dibenarkan itu mengundang mukjizat dan perkenanan Tuhan. Sebab persekutuan seperti itu akan mengembangkan kasih dan menumbuhkan iman serta mengokohkan pengharapan. Amin
Sabtu, Oktober 07, 2017
TERANG BENDERANG
Bagai pemirsa tv, demikianlah kita dihadapan Tuhan. Kita tidak bisa melihat DIA, tetapi Tuhan melihat semua gerak, langkah, ucapan kita. Bahkan hal yg masih dalam pikiran kitapun DIA mengetahui. Dihadapan Tuhan semua transfaran, terbuka. Tak ada yang tersembunyi.
Bagaimana seharusnya kita bersikap setelah menyadari kenyataan tersebut? Adakah yang harus kita perbuat? Kita perlu berbuat beberapa hal, yaitu:
Sabtu, September 23, 2017
S E B A B A K I B A T
Sabtu, September 16, 2017
TERSENYUMLAH
Minggu, September 10, 2017
JALUR YANG PAS DAN BENAR
Selasa, September 05, 2017
JALAN TUHAN MEMANG AJAIB
Selasa, Agustus 29, 2017
YANG HARUS DIKENAL
Dan seringkali roh itu menyeretnya ke dalam api ataupun ke dalam air untuk membinasakannya. Sebab itu jika Engkau dapat berbuat sesuatu, tolonglah kami dan kasihanilah kami."
Jawab Yesus: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!"
Segera ayah anak itu berteriak: "Aku percaya. Tolonglah aku yang tidak percaya ini!"
Ketika Yesus melihat orang banyak makin datang berkerumun, Ia menegor roh jahat itu dengan keras, kata-Nya: "Hai kau roh yang menyebabkan orang menjadi bisu dan tuli, Aku memerintahkan engkau, keluarlah dari pada anak ini dan jangan memasukinya lagi!"
Kunci utk Menang
Shaĺom, Selamat pagi. Selamat menikmati pembebasan oleh kuasa Salib Kristus. *Salib Kristus* adalah bentuk kemenangan nilai kristiani terha...
-
KESAN DAN PESAN SEBAGAI GEMBALA JEMAAT TAHUN 1995-2005 Pdt. Haposan R Hutapea, STh, MA Kesan T uhan merancang GKOI Pondok Pucung men...
-
Yehezkiel 17:1-20 Oleh sebab itu, beginilah firman Tuhan ALLAH: Demi Aku yang hidup, Aku pasti menimpakan atas kepalanya sumpahnya ke...