Selasa, Agustus 29, 2017

YANG HARUS DIKENAL

Markus 9:21-25
Lalu Yesus bertanya kepada ayah anak itu: "Sudah berapa lama ia mengalami ini?" Jawabnya: "Sejak masa kecilnya.
Dan seringkali roh itu menyeretnya ke dalam api ataupun ke dalam air untuk membinasakannya. Sebab itu jika Engkau dapat berbuat sesuatu, tolonglah kami dan kasihanilah kami."
Jawab Yesus: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!"
Segera ayah anak itu berteriak: "Aku percaya. Tolonglah aku yang tidak percaya ini!"
Ketika Yesus melihat orang banyak makin datang berkerumun, Ia menegor roh jahat itu dengan keras, kata-Nya: "Hai kau roh yang menyebabkan orang menjadi bisu dan tuli, Aku memerintahkan engkau, keluarlah dari pada anak ini dan jangan memasukinya lagi!"
Jeritan hati sang ayah yg anaknya di Rasul roh jahat pada Markus 9 ini adalah satu satunya tempat dari ke empat penulis Injil yg mencatat kebenaran ini, yg dari padanya kita dpt belajar, yaitu iman percaya kita, sekalipun tdk sempurna, namun dpt dipersembahkan utk disempurnakan oleh Tuhan sendiri...
Ayah dlm kisah diatas telah sekian tahun, mungkin sekian puluh tahun menderita hati yg pedih dan hancur melihat anaknya dipermainkan oleh iblis,... dirasuk roh jahat, dan tdk dpt tertolong... bahkan ketika sang ayah bertemu dan berbicara dgn murid-murid-Tuhan sendiri, seorangpun dari murid-murid-Nya tdk ada yg dpt mengusir roh jahat tsb...
Sampai pada akhirnya, Yesus sendiri bertemu dgn ayah yg sudah hampir patah semangat tsb. Pada saat itulah kebenaran tentang iman yg disempurnakan terungkap. Karena setelah sekian puluh tahun dipermainkan, ‎maka iman sang ayah mulai terkikis dan mulai goyah, namun dgn apa yg masih ada, sang ayah berkata kpd Yesus:  "Aku percaya. Tolonglah aku yang tidak percaya ini!" ‎King James menuliskannya demikian: "...Lord, I believe; help thou mine unbelief - Tuhan aku percaya, namun tolonglah bagian ketidak perayaan ku..." Satu satunya tempat didlm Alkitab yg menulis dan mengajarkan kita tentang mengatakan dgn jujur dan mempersembahkan bagian dari hati kita yg tdk dpt kita percayai adalah di kisah ini. Waktu pergumulan dan rasa sakit yg berlangsung sekian lama telah membuat hati sang ayah sulit utk 100% percaya akan perkataan Tuhan, namaun dgn bekal iman percaya yg sedikit itu, sang ayah berseru dgn menangis kpd Tuhan : "...Tuhan aku percaya, namun tolonglah bagian ketidak perayaan ku..."
Kapan terakhir kalinya kita berkata jujur dgn Tuhan didlm doa doa kita? TUHAN tahu kelemahan kita, tapi Tuhan rindu kejujuran kita... Jika kita berani utk berkata jujur tentang kelemahan kita, maka disitulah kuasa Tuhan yg kuat dan tdk terbatas akan bekerja didlm kita, termaksud utk menyempurnakan iman percaya kita.
Mulailah pagi ini dgn doa yg jujur kpd Tuhan, justru disitulah kuasa kebesaran-Nya akan mengalir di dlm kelemahan dan kekurangan kita...

Senin, Agustus 28, 2017

SIMPATY ILAHI

Markus 8:1-3
Pada waktu itu ada pula orang banyak di situ yang besar jumlahnya, dan karena mereka tidak mempunyai makanan, Yesus memanggil murid-murid-Nya dan berkata:
"Hati-Ku tergerak oleh belas kasihan kepada orang banyak ini. Sudah tiga hari mereka mengikuti Aku dan mereka tidak mempunyai makanan.
Dan jika mereka Kusuruh pulang ke rumahnya dengan lapar, mereka akan rebah di jalan, sebab ada yang datang dari jauh."

Pagi ini kita diingatkan Tuhan kembali akan kedalaman hati Tuhan yg sesungguhnya,... Dia Bapa kita yg penuh belas kasihan... Pada saat setelah 3 hari orang-orang banyak mengikuti Yesus tanpa makanan, Tuhan tdk dpt tinggal diam,...hati-Nya bergejolak karena belas kasihan yg tdk dpt ditahan lagi,... kenapa tdk Dia pertanyaan motivasi orang yg begitu banyak?... apakah dpt dipastikan bahwa semuanya tulus, semuanya jujur atau semuanya punya motivasi yg benar utk mencari TUHAN? Belum tentu... bahkan berani saya pastikan, kemungkinan besar ada sebagian bahkan mungkin sebagian besar orang yg motivasinya bengkok dan tdk jujur... tapi kenapa semuanya diberi makan? Inilah yg disebut berkat yg berlaku umum, sama spt matahari bersinar utk semua, hujan turun utk semua dan yg satu lagi, belas kasihan Tuhan turun utk semua...

Tuhan tdk mempertanyakan motivasi masing-masing orang, Tuhan tdk memilah milah hasil kerohanian masing-masing dari mereka, tapi ketika Tuhan melihat mereka secara setia mengikuti Tuhan selama 3 hari, Dia tdk tahan lagi utk membuat mujizat agar mereka semua bisa makan...

Satu satunya perkara yg dicatat oleh Markus dan yg telah membuat Y‎esus tdk tahan lagi utk mengadakan mujizat adalah karena orang banyak tsb telah 3 hari berjalan mengikuti Yesus, atau dgn kata lain, mereka SETIA!!!, itulah satu satunya perkara yg dicatat Firman Tuhan.

Saudaraku, entah apa yg engkau hadapi hari-hari ini, ingat satu perkara, kesetiaan telah berulang ulang kali membuktikan bahwa itulah perkara yg telah menggerakkan hati Yesus utk bertindak... Tetaplah setia mengiring Tuhan dan melayani Dia, Tuhan tdk akan tinggal diam, pada waktu-Nya, Dia akan berkata kpd semua malaikat-malaikat ‎yg melayani Dia, berhenti semua!!! Buat sesuatu di sana... supaya anak-Ku itu bisa makan... supaya usahanya bergerak maju... buat kesembuhan disana... lakukan perkara ajaib... berkati dia... Saudaraku, kalau itu terjadi 2000 tahun lalu dan dicatat secara khusus oleh Markus, itupun masih berlaku sampai saat ini...

Sabtu, Agustus 26, 2017

SUDI RUGI SUDI UNTUNG

Yohanes 6:1-15
…. berkatalah Ia kepada Filipus: “Dimanakah kita akan membeli roti, supaya mereka ini dapat makan”?
Haleluya, Tuhan kita dahsyat luar biasa! Tuhan yang kita sembah setia dan hebat. Dia bukan saja berjanji mencukupi kebutuhan kita, Dia berjanji untuk memberkati kita supaya menjadi berkat buat orang lain. Ketika kita menabur waktu kita, bakat kita, uang kita dan harta milik kita, Tuhan berjanji untuk melipat gandakan segala milik kita. Tidak berkurang, justeru semakin bertambah tambah. Aneh tetapi nyata, itu fakta!! Ketika kita mulai memberi sesuatu kepada Tuhan sebagai korban, Dia akan membalas kita lebih dari cukup! Firman Tuhan hari ini mengatakan, Yesus memberi makan lima ribu orang dengan melipat gandakan bekal makan siang seorang anak kecil. Tuhan yg sama sanggup melipatgandakan apapun yang ada pada kita juga. Anak kecil itu diberkati berlimpah karena memberikan bekal siangnya, kita akan mengalami hal yg sama jika kita bertindak sama. Saat kita mulai melakukannya, Dia akan terus menerus mencurahkan berkat dan kelimpahanNya dan kita akan hidup berkecukupan dalam segala hal disepanjang hidup kita. Itulah sebabnya hari ini kita belajar tentang beberapa hal pendukung supaya setiap pemberian kita itu dikenan Tuhan. Apakah itu?
1.    Kita lakukan sebagai sebuah tanggungjawab
Setiap orang, tua atau muda pasti ingin menerima kasih dan kebaikan orang lain. Untuk dirinya sendiri atau untuk keturunannya. Memastikan itu terjadi ternyata sangat mudah, yaitu dengan melakukannya lebih dahulu, haleluya. Sebab itu jika saat ini diriku dan dirimu sudah terbiasa melakukan sebuah perbuatan baik, ketahuilah: KITA ADALAH ORANG YG SANGAT BERUNTUNG!! Lakukanlah itu terus. Lebih giat, kontinyu, tulus dan melakukan seperti untuk Tuhan. Jangan bosan dan jangan bersungut sungut apalagi menyesal. Biarlah itu menjadi karaktermu karena itulah salah satu karakter Kristus Yesus Tuhan kita. Ketaatan melakukan tanggungjawab akan mendapat kesempatan menikmati hak nya. Tuhan itu adil dan Maha mengetahui
2.    Sebagai sebuah ucapan syukur atas semua pencapian.
Semua bentuk keberhasilan yang Anda alami adalah kombinasi dari dua hal: usaha  Anda dan kasih karunia Allah. Sebab bila kita tidak melakukan usaha yang cukup, kita tidak akan mendapat apa apa. Karena itu ingatlah jika sudah melakukan usaha keras namun hasilnya kurang memadai, itu juga merupakan kehendak Allah, supaya kita sadar bahwa jika hanya mengandalkan Tuhan kita hampa sia sia, tetapi jika berjuang bersama Tuhan kita diberkati signifikan. Ada terobosan utk jalan baru, dilingkupi semangat dan kekuatan baru. Perpaduan antara kasih karunia dan kerja keras seseorang itulah yang membuat perbedaan. Sebab itu dalam segala perjuangan sehari hari mari kita berjuang bersama Tuhan Yesus Kristus dan bersyukur selalu. Bersyukur itu esensinya adalah jujur. Orang yg hidup jujur itu mujur. Dia menjauhi sikap takabur tetapi selalu ingat tafakur. Orang yg jujur tetap maju walau orang lain sudah mundur, tidak gentar hanya karena gemuruh guntur dan tak akan pernah menyerah sebelum bertempur, semangatnya tidak pernah kendur. Orang jujur selalu bertutur terukur, mulutnya berlimpah syukur, nasehatnya selalu manjur dan selalu rindu bergaul dengan akur. Orang yg hidup jujur, hidupnya pasti makmur. Itu adalah Sabda Yang Mahakudus.

3.  Selalu menyadari Tuhan memperhitungkan setiap tindakan luhur umat-Nya. Salah satu alasan kita mendengar dan belajar firman Tuhan adalah supaya kita mengerti karakter Ilahi-Nya. Apa yang Dia lakukan kepada orang lain, Dia juga akan lakukan buat kita. Tuhan yang sama yang menunjukkan KemurahanNya dalam Alkitab masih terus bekerja dan akan melimpah kita. Hari ini yakinlah bahwa Tuhan kita tetap sama dahulu, sekarang dan selama-lamanya. Dia bersama kita dan bagi kita. Bahkan saat kita melihat segala sesuatunya masih sangat samar, percayalah bahwa Dia sedang bekerja bagi kita. Teruslah percaya dan memuji Dia. Siapkan dirimu dan seisi rumah tanggamu dengan bejana kekudusan. Belajarlah berterimakasih dan teruslah menabur kebaikan. Berjuang bersama Tuhan engkau akan kuat, tetapi jika sendiri engkau akan lemah tak berdaya. Mujizat dalam nats hari ini tercipta berkat perpaduan antara kerelaan berbagai didalam Kristus Yesus dari seorang anak kecil dan ketrampilan social Filipus mendekati anak kecil tersebut serta pengenalannya kepada Kuasa Yesus yang luar biasa. Amin ( doaku menyertai saudara, Pdt HR Hutapea, STh, MA)

Sabtu, Agustus 19, 2017

SELAMAT MELAYANI

Mateus 4:19
Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia."
Ada tiga panggilan Kristen di ayat ini, yaitu: 'Mari' ==> panggilan utk bertobat. 'Ikutlah Aku'==> panggilan bersekutu. 'Penjala manusia' ==> panggilan melayani. Melayani dan menjadi berkat besar merupakan tujuan Tuhan yg tertinggi utk setiap orang. Orang Kristen yg mendapat kepercayaan melayani pekerjaan Tuhan adalah orang yg beruntung. Tuhan dimuliakan dan dirinya sendiri menerima berkat besar sebab dia sudah berjalan di jalan yg mengarah ke lumbung berkat yaitu berkat rohani, berkat jasmani. Diriku dan dirimu akan dikaruniakan keberhasilan, kebahagiaan dan kehormatan. Syarat apakah yang harus dimiliki orang yang melayani diladang Tuhan?            
1. Selalu dipenuhi oleh kasih yang mula mula ( Why 2:4 ) Firman Tuhan ini memberikan jawaban dari semua kegelisahan yg pernah atau yg sedang menggangu dirimu dan diriku dan yg membuat imanmu goyah sehingga tdk mampu melihat penyertaan Tuhan ‎yang dahsyat, yakni kita harus kembali kpd kasih yg semula!! Yaitu kepada kasih yg pernah membuat dirimu dan diriku berbahagia. Yakni perasaan yg hebat saat engkau mendengar janji Tuhan pada waktu Dia memanggil engkau pertama kali. 
Menyalakan kembali kasih yg semula itu sangat menentukan. Kasih yg semula kepada pasangan hidup, kasih yg semula kepada gereja dan pelayanan, kasih yg semula kepada bisnis pekerjaan. Kasih yg semula itu hebat, kuat, berkobar dan menggairahkan. Tuhan sudah terlebih dahulu mencurahkan kasih-Nya kepada kita. Didalam kasih-Nya itu terkandung penggenapan janji Nya. 
2.Selalu hidup berorientasi kepada kebaikan ( Ams 17:13 ) Ada dua hal yang bermanfaat bagi semua orang ! Yakni : Budi yang luhur serta jiwa yang ikhlas memaafkan. Disitu terkandung kemurahan hati utk memberi dan menerima. Ke dua hal itu menolak bencana! Indikator orang yang beriman ialah menebar perbuatan baik sekaligus mengapresiasi setiap tindakan luhur orang lain. Tuhan Yesus Kristus telah mengaruniakan yg terbaik buat diriku dan dirimu, pikirkanlah sesuatu yg harus di lakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap Tuhan kita. Menghargai kebaikan orang adalah mutlak adanya, tetapi sengaja melupakan pertolongan orang lain mengundang bencana. Melayani Tuhan dengan tulus merupakan cara terbaik membalas kebaikan Tuhan Yesus Kristus, sekaligus jaminan terbaik utk berhasil dalam segala hal yg baik, 
3.Selalu memiliki kebebasan rohani ( 2 Kor 3:17 ) Kemerdekaan merupakan hak yg sangat azasi bagi setiap orang. Dan semua berjuang untuk merdeka dari segala bentuk yg mengikatnya. Tuhan Yesus Kristus telah menyediakan kebebasan kita. Diriku dan dirimu hanya perlu berkata "ya" kepada panggilan-Nya dan kemerdekaan yg ajaib kita nikmati. Kebebasan rohani itu sangat penting, Kebebasan rohani adalah gerbang menuju kebebabsan berikutnya. Sebab itu setiap pelayan harus terus mendeteksi segala sesuatu yg berpotensi mengikatnya.
Kita sering tidak memahami segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita. Yang indah membuat kita bangga dan tersenyum, sementara yg pahit membuat kita tertunduk dan menyesal. Tetapi firman Tuhan hari ini mengajak kita utk memahami bahwa Tuhan memakai semuanya utk membuat kita semakin lurus masuk kepada rencana-Nya semula. Bagi Tuhan masa lalu itu tidak begitu penting, yg DIA lihat adalah diriku dan dirimu di masa kini. Karena perbuatan disaat ini itulah yg menunjukkan siapa kita dihadapan Nya. Sebab itu tetaplah berdiri tegak. Ketahuilah bahwa Tuhan bekerja dalam hidup kita. Tetaplah setia. Tetaplah melakukan hal yang benar, karena kita tahu bahwa Tuhan akan terus mendukung kita. Dia terlebih besar dari apapun, termasuk dari masalalu kita. Tidak peduli apa yang terjadi di sekitar kita hari ini, ingatlah. Dia sangat mengasihi kita! Selamat melayani Tuhan dan tetaplah giat diladang-Nya. Haleluya. Amin, GBu all ( Doaku menyertai saudara, Pdt Haposan Hutapea, STh, MA )


Selasa, Agustus 15, 2017

MENTORING

Matius 21:1-5
Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku.
Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya."
Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi: 
"Katakanlah kepada puteri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda."

Ada satu perkara yg menarik di nats yang diulis oleh Matius ini yang berbeda dengan kitab sinoptik ainnya. Yesus bersabda kepada Mudird-muridNYa: ...Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku.‎" Baru pagi ini saya sadar bahwa keledai betina yg Yesus minta dilepaskan itu sedang menyusui anak-nya, itu sebabnya Yesus berpesan 'lepaskan keledai itu dan bawa keledai betina itu beserta anaknya....'

Firman Tuhan ini menyingkapkan minimal 2 perkara, yaitu:
1. Pemilik keledai itu pasti memiliki banyak pertanyaan dan pertimbangan, kenapa keledai saya di lepaskan? Kalau Yesus mau pinjam, kenapa induk nya juga harus dibawa sekalian, apakah Yesus mau duduk di dua keledai sekaligus? Tapi pemilik keledai itu taat saja, dia rela saja dan membiarkan Tuhan mengerjakan perkara perkara yg tdk masuk akal dan tdk dia mengerti,.... itulah iman! Sekalipun tdk mengerti dan tdk masuk akal, dia rela dan membiarkan Tuhan bekerja. Sikap pemilik keledai itu menggenapi nubuatan yg sudah ratusan tahun sebelum dia lahir yaitu di kitab Zakharia 9. Jika hari ini pemilik keledai itu masih hidup, mungkin dia akan berfikir, 'mungkinkah aku hidup dan lahir ke dunia hanya utk memiliki keledai muda dan induknya tsb?'... Beberapa puluh tahun yg lalu, waktu saya masih menjadi mahasiswa, pada satu ketika saya berjalan kaki di musim dingin pulang dari gereja karena saya memang saat itu saya tdk memiliki mobil. Saya hanya bergumam oh... betapa nyamannya jika saja ada yg boleh memberikan saya tumpangan dimobilnya supaya saya tdk usah berjalan dlm dinginnya salju menuju apartment saya... tdk lama ada satu mobil lewat disebelah saya dan sudah cukup jauh dia melewati saya, tiba tiba dia berputar arah dan balik menjemput saya lalu menawarkan tumpangan... Setelah itu, bertahun tahun dia memberikan saya tumpangan pulang pergi kegereja... 2 tahun lalu, waktu saya dtg mengunjunginya, dia bercerita kpd istri saya, dia katakan: '...terkadang saya berfikir, mungkinkah saya dtg ke dunia hanya utk putar balik mobil saya hari itu utk menjemput suamimu... sekarang dia jadi hamba Tuhan... saya bersyukur saya dengarkan suara Tuhan waktu itu...'

2. ‎Ada keledai betina yg tertambat dan anak keledai muda ada disampingnya, berdasarkan apa yg Zakharia nubuatkan, Mesias sang Raja itu akan dtg mengendarai seekor keledai yg muda dan belum pernah ditunggangi sebelumnya. Jadi sesuai dgn apa yg Matius ungkapkan, saya percaya anak keledai itulah yg ditunggangi Yesus dan memang karena masih muda, anak keledai itu belum pernah ditunggangi siapapun. Tapi bukankah hal itu mengandung resiko? Anak keledai yg belum pernah menerima beban kemudian dipakai utk satu peristiwa akbar yg sudah ratusan tahun dinubuatkan dan dipersiapkan, bagaimana jika anak keledai itu menjadi liar dan tdk dpt mengerjakan tugas pelayanannya bagi Yesus hari itu dgn berjingkrak jingkrak dan membuat gaduh? Karena memang tdk terlatih dan belum pernah digunakan menanggung beban sebelumnya?
Itulah sebabnya Yesus berkata, bawa dua duanya, induknya hanya ikut mendampingi sang anak keledai agar anak keledai itu bisa tenang dan belajar utk dipakai Tuhan dan biar ibunya yg ada disampingnya.
Inilah hikmat yg dimaksud oleh Tuhan didlm Ulangan 6, orang tua harus melatih, mengajar dan mengingatkan anak anaknya berulang ulang kali... pada waktu duduk dirumah, berjalan, bangun dan mau tidur... inilah yg disebut sbg pendampingan! Banyak rumah tangga hancur sebab tdk ada kerelaan hati dari orang tua utk melakukan tugas pendampingan bagi anak-anak nya. Keledai yg akan dipakai Yesus saja membutuhkan pendampingan... jika anak anak kita mau dipakai Tuhan, orang tua harus melakukan tugas mulia ini, dampingi anak anakmu pada saat mereka berjalan dlm process tekanan hidup...
Inilah dua pelajaran pagi ini buat kita semua, perhatikan dan jgn sia siakan kesempatan utk melakukan kebaikan dan kebenaran Firman Tuhan, siapa tahu itulah tujuan Tuhan dari seluruh hidupmu... jgn sia siakan..!!

Sabtu, Agustus 12, 2017

"YA", DISEGALA KEADAAN

Kisah Rasul 2:39: 
Sebab bagi kamulah janji itu dan bagi anak-anakmu dan bagi orang yg masih jauh, yaitu sebanyak yang akan dipanggil oleh Tuhan Allah kita."
Janji Tuhan itu adalah janji yg murni. Sekali terucap pasti digenapi. Janji Nya yg disediakan utk kita dan anak cucu generasi ke generasi itu berlimpah serta menjadi jawaban yg menyeluruh utk setiap kebutuhan diriku dan kebutuhan dirimu. Karena itu saat hatimu galau ucapkan janji Tuhan, saat dilanda angin ribut pencobaan, pegang janji Tuhan, saat engkau bingung tak tau lagi yg harus dilakukan, deklarasikan imanmu dan katakan: "bersama Yesus Kristus akan aku lakukan perkara2 yg gagah perkasa. DIA adalah panji2ku". Janji Tuhan itulah andalan kita menjalani hidup setiap waktu, tidak ada yg lain. Itulah sebabnya kita harus selalu ingat dan hayati janji Tuhan tersebut. Dibawah ini beberapa janji tersbut yang akan terus memotivasi kita utk berpegang pada janji-Nya
1.Mazmur 128: 3: Anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun sekeliling mejamu! (ay 3a)
Tuhan merancang setiap keluarga Kristen diberkati. Orang tua diberkati, anak-anaknyapun diberkati. Itulah sebabnya pengenalan kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai satu-satunya sumber berkat dan satu satunya Tuhan Yang Mahakuasa harus diestafetkan dari generasi ke generasi. Setiap orangtua harus membina anak-anaknya sehingga memiliki kerohanian yang teguh dan setiap anak anak harus memiliki kerinduan untuk mengenal Tuhan dan kebenaran-Nya ( Hosea 4:6 ). Dengan kerohanian yg teguh seorang anak akan mandiri sekaligus memiliki nilai-nilai. Anak tersebut penuh ambisi sekaligus hormat orang tua dan perduli pada sesama. Ia akan menjadi seorang yang kritis, dan cerdas multi dimensi.
2.Yeremia 29: 11: "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan."
Tuhan rindu melihat kita maju dan bertumbuh dalam hidup ini. Dia ingin melihat kita keluar dari masalah jadi lebih kuat, lebih bijaksana. Dia memberi kita pengharapan dan menyediakan kita masa depan yang lebih baik dan penuh harapan. Saat kita alami hal yang tidak terduga, kita tidak punya jawabannya, tetapi kita harus selalu mengerti bahwa Dia tidak pernah mengakhiri dengan hal yang negatif. Sebab itu kita harus terus maju sedikit demi sedikit, lakukan yang terbaik yang kita bisa,tetap setia. Dia punya lebih banyak lagi rencana ajaib utk setiap orang yg bergerak maju. Sebab itu kita harus mengarahkan pandangan kita kepada Yesus, Percayalah bahwa Tuhan sedang bekerja buat kebaikan kita, dan Dia selalu memimpin kita kepada masa depan yang lebih baik dan penuh harapan!
3.Habakuk 13: 17-18: "Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah, hasil pohon zaitun mengecewakan, sekalipun ladang-ladang tidak menghasilkan bahan makanan, kambing domba terhalau dari kurungan, dan tidak ada lembu sapi dalam kandang, namun aku akan bersorak-sorak di dalam TUHAN, beria-ria di dalam Allah yang menyelamatkan aku."
Di dalam perjuangan mengejar mimpi dan ambisi, setiap hari kita menghadapi tantangan dan masalah. Akibatnya kita sering berada diambang batas daya tahan. Tetapi puji Tuhan hari ini kita masih ada. Semua oleh anugerah Nya. Terbukti Tuhan itu baik, kuasa kasihNya selalu berlimpah buat diriku dan buat dirimu.

Sebab itu jika saat ini kita sedang berpikir utk berpihak kepada sikap dan arah yang salah, mari segera mengubahnya menjadi pujian dan ucapan syukur. Terus pegang janji Tuhan kita dan terus deklarasikan iman bahwa Tuhan itu baik, Tuhan itu setia. Ingat, janji Tuhan itu disediakan untuk kita dan anak cucu kita. Artinya utk masa kini dan masa yang datang. Janji Tuhan itulah yang membuat pintu kemenangan disetiap area kehidupan kita selalu terbuka. Amin

Selasa, Agustus 08, 2017

'SENSI'

Matius 21:1-5
Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku.
Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya."
Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi: 
"Katakanlah kepada puteri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda."

Ada satu perkara yg menarik di nats yang diulis oleh Matius ini yang berbeda dengan kitab sinoptik ainnya. Yesus bersabda kepada Mudird-muridNYa: ...Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku.‎" Baru pagi ini saya sadar bahwa keledai betina yg Yesus minta dilepaskan itu sedang menyusui anak-nya, itu sebabnya Yesus berpesan 'lepaskan keledai itu dan bawa keledai betina itu beserta anaknya....'

Firman Tuhan ini menyingkapkan minimal 2 perkara, yaitu:
1. Pemilik keledai itu pasti memiliki banyak pertanyaan dan pertimbangan, kenapa keledai saya di lepaskan? Kalau Yesus mau pinjam, kenapa induk nya juga harus dibawa sekalian, apakah Yesus mau duduk di dua keledai sekaligus? Tapi pemilik keledai itu taat saja, dia rela saja dan membiarkan Tuhan mengerjakan perkara perkara yg tdk masuk akal dan tdk dia mengerti,.... itulah iman! Sekalipun tdk mengerti dan tdk masuk akal, dia rela dan membiarkan Tuhan bekerja. Sikap pemilik keledai itu menggenapi nubuatan yg sudah ratusan tahun sebelum dia lahir yaitu di kitab Zakharia 9. Jika hari ini pemilik keledai itu masih hidup, mungkin dia akan berfikir, 'mungkinkah aku hidup dan lahir ke dunia hanya utk memiliki keledai muda dan induknya tsb?'... Beberapa puluh tahun yg lalu, waktu saya masih menjadi mahasiswa, pada satu ketika saya berjalan kaki di musim dingin pulang dari gereja karena saya memang saat itu saya tdk memiliki mobil. Saya hanya bergumam oh... betapa nyamannya jika saja ada yg boleh memberikan saya tumpangan dimobilnya supaya saya tdk usah berjalan dlm dinginnya salju menuju apartment saya... tdk lama ada satu mobil lewat disebelah saya dan sudah cukup jauh dia melewati saya, tiba tiba dia berputar arah dan balik menjemput saya lalu menawarkan tumpangan... Setelah itu, bertahun tahun dia memberikan saya tumpangan pulang pergi kegereja... 2 tahun lalu, waktu saya dtg mengunjunginya, dia bercerita kpd istri saya, dia katakan: '...terkadang saya berfikir, mungkinkah saya dtg ke dunia hanya utk putar balik mobil saya hari itu utk menjemput suamimu... sekarang dia jadi hamba Tuhan... saya bersyukur saya dengarkan suara Tuhan waktu itu...'

2. ‎Ada keledai betina yg tertambat dan anak keledai muda ada disampingnya, berdasarkan apa yg Zakharia nubuatkan, Mesias sang Raja itu akan dtg mengendarai seekor keledai yg muda dan belum pernah ditunggangi sebelumnya. Jadi sesuai dgn apa yg Matius ungkapkan, saya percaya anak keledai itulah yg ditunggangi Yesus dan memang karena masih muda, anak keledai itu belum pernah ditunggangi siapapun. Tapi bukankah hal itu mengandung resiko? Anak keledai yg belum pernah menerima beban kemudian dipakai utk satu peristiwa akbar yg sudah ratusan tahun dinubuatkan dan dipersiapkan, bagaimana jika anak keledai itu menjadi liar dan tdk dpt mengerjakan tugas pelayanannya bagi Yesus hari itu dgn berjingkrak jingkrak dan membuat gaduh? Karena memang tdk terlatih dan belum pernah digunakan menanggung beban sebelumnya?
Itulah sebabnya Yesus berkata, bawa dua duanya, induknya hanya ikut mendampingi sang anak keledai agar anak keledai itu bisa tenang dan belajar utk dipakai Tuhan dan biar ibunya yg ada disampingnya.
Inilah hikmat yg dimaksud oleh Tuhan didlm Ulangan 6, orang tua harus melatih, mengajar dan mengingatkan anak anaknya berulang ulang kali... pada waktu duduk dirumah, berjalan, bangun dan mau tidur... inilah yg disebut sbg pendampingan! Banyak rumah tangga hancur sebab tdk ada kerelaan hati dari orang tua utk melakukan tugas pendampingan bagi anak-anak nya. Keledai yg akan dipakai Yesus saja membutuhkan pendampingan... jika anak anak kita mau dipakai Tuhan, orang tua harus melakukan tugas mulia ini, dampingi anak anakmu pada saat mereka berjalan dlm process tekanan hidup...
Inilah dua pelajaran pagi ini buat kita semua, perhatikan dan jgn sia siakan kesempatan utk melakukan kebaikan dan kebenaran Firman Tuhan, siapa tahu itulah tujuan Tuhan dari seluruh hidupmu... jgn sia siakan..!!

ORANG LAIN ITU PERLU

Matius 15:10-11, 15-19
".Lalu Yesus memanggil orang banyak dan berkata kepada mereka:
"Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang."
Lalu Petrus berkata kepada-Nya: "Jelaskanlah perumpamaan itu kepada kami."
Jawab Yesus: "Kamu pun masih belum dapat memahaminya?
Tidak tahukah kamu bahwa segala sesuatu yang masuk ke dalam mulut turun ke dalam perut lalu dibuang di jamban?
Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang.
Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat."

‎Melalui perkataan Yesus ini, kita akan melihat perbedaan yg sangat mendasar antara agama dan kekristenan sejati. Agama cenderung mengatur bagian luar dgn harapan bahwa bagian luar akan mempengaruhi bagian dalam... Yesus sebaliknya jauh lebih perduli akan bagian dalam, dan yg dari dlm itulah yg akan terpancar keluar...
Di ayat ayat sebelumnya dikisahkan bahwa para ahli ahli taurat dan orang-orang Farisi mengkritik murid-murid Tuhan karena makan dgn tdk mencuci tangan, dan itu memang merupakan aturan hukum taurat‎... Mencuci tangan sebelum makan itu sebenarnya baik utk kesehatan tubuh kita, tapi agama cenderung melebih lebihkan hal hal spt itu sehingga membuat orang sudah merasa suci atau layak setelah cuci tangan sebelum makan, padahal ada perkara yg jauh lebih penting utk diperhatikan yg menentukan kesehatan manusia batiniah kita, itulah yg ada didlm hati manusia...

Justru Tuhan sangat perduli akan isi hatimu dan hatiku, dan cara utk kita dpt mendeteksi kesehatan hati kita sendiri‎ adalah dgn memperhatikan apa yg keluar dari mulut kita... itulah yg menajiskan... bukan apa yg masuk.

Dgn kata lain, perkataan saudara dan saya sangat sangat menentukan kesehatan kondisi hati kita.... Jika tutur perkataan kita itu manis dan benar, sekalipun tdk enak didengar, berarti hatimu spt itu... namun jika perkataanku itu penuh dolak dalik dan kebohongan, ada kondisi hati yg sedang sakit yg harus segera engkau kenali...
‎Gunakan pertolongan suami atau istri atau anak anak atau sahabat sahabat dlm Tuhan utk mendeteksi hati kita, melalui perkataan yg kita bicarakan dgn mereka, jika kita mau jujur dan mendengar, maka kita bisa mengenali isi hati kita. GBu

Sabtu, Agustus 05, 2017

TERIMALAH UPAH BESAR

  Yesaya 55:1-9
Sendengkanlah telingamu dan datanglah kepada-Ku; dengarkanlah, maka kamu akan hidup (ay 8)
Kualitas hidup orang sangat ditentukan oleh kualitas rohaninya. Itulah sebabnya kebutuhan rohani merupakan tujuan utama setiap pelayanan gerejawi yg sehat. Sebab jika kebutuhan rohani terpenuhi, hal itu akan otomatis akan memotivasi setiap orang percaya untuk memenuhi seluruh kebutuhan jasamni dan kebutuhan jiwanya (119:97-100). Roh yang puas akan mendorong jasmani yg lapar.
Bagaimana cara supaya kebutuhan roahani dapat dicukupkan? Jawabannya ialah, Pertama setiap orang harus datang kepada Yesus Kristus. Datang kepada Kristus artinya masuk didalam pembaharuan yang terus menerus. Intinya masuk didalam zona atmosfir Rohkudus. Kedua,  Aktif didalam perkara-perkara rohani dengan urapan dan tuntunan Rohkudus. Yang dimaksud aktif didalam perkara rohani ialah, 1, Mengembalikan waktu dan talentanya dengan mengabdikannya diladang Tuhan. 2, Taat melakukan perintah Tuhan Yesus Kristus diseluruh dimensi kehidupan. 3, Selalu menyadari kebesaran Allah  sebagai pemilik otoritas tertinggi atas semesta sekaligus pemilik semua yang manusia butuhkan (Mazmur 24:1). 
Hasil gambar untuk gambar kehadiran Allah
Ketiga menunjukkan diri sebagai orang Kristen yang sejati. Orang Kristen sejati adalah orang yang selalu meyakini bahwa jika percaya sungguh-sungguh kepada Yesus Kristus, maka setiap ikatan dosa harus diputuskan dan segala sifat yang bertentangan sifat Allah harus diubahkan. Perubahan dan perbaikan karakter itu mutlak dan membuatnya bagian dari masa lalu (Roma 12:1-2; 2 Korintus 5:17). Dengan demikian dia bebas menikmati janji-janji Tuhan dan layak menikmati berkat serta hadirat-Nya yang kudus (Mazmur 24:2-5) 
Setiap orang pasti ingin diberkati! Orang yang lulus sekolah pasti ingin mendapatkan pekerjaan. Dan orang yang bekerja pasti ingin mendapatkan upah yang memadai. Orang yang menikah pasti merindukan pernikahannya bahagia, langgeng dan diberkati. 
Bagaimana cara untuk memastikan hal tersebut tercapai? 
Caranya hanya satu, yaitu bersama Yesus Kristus ( Kisah Rasul 4:12; Yohanes 14:6)  Bersama Tuhan Yesus Kristus berarti membuat kebutuhan roh sebagai prioritas utama, setelah itu kita penuhi kebutuhan jiwa dan kebutuhan tubuh kita. Dengan mendahulukan kebutuhan roh, maka jiwa dan tubuh akan mudah dikenyangkan. Dan hal itu akan mempengaruhi cara kita menjalani hidup. Inilah daftar prioritas yang benar dan yang dikenan Tuhan. Orang yang takut Tuhan dan mendahulukan untuk memuliakan nama-Nya, (Matius 6:33). Artinya saat pergi kerja akan bekerja dengan keras, ikhlas dan tuntas. Sukacitanya berlimpah, tubuhpun sehat penuh vitalitas dan jiwanya pun segar, haleluya. 
Saudarajika Tuhan kita dahulukan, maka Tuhan pun akan mengutamakan kita. Sebaliknya, jika Tuhan kita lupakan,  Tuhan pasti akan memalingkan wajah-Nya dari kita, camkanlah itu !!
   DISADUR DARI      "TULANG ELISA"
Dalam nats diatas, Tuhan memerintahkan supaya kita memberi telinga untuk mendengar firman dan melakukan kehendak-Nya. Artinya, Tuhan memanggil kita agar mendahulukan perkara-perkara rohaniah supaya perkara-perkara jasmaniah Tuhan berikan dengan limpahnya. Dalam Ayat 6 dikatakan; Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat! Sebab jika kita hidup dekat kepada Tuhan dan mengandalkan-Nya disetiap perjuangan…. maka bisnis pekerjaan kita  akan diberkati, kesehatan kita selalu prima dan lebih dari pada itu kita dan seisi rumahtangga kita akan berbahagia. Kita akan ternaungi keberuntungan, tenang disegala keadaan, selalu berjalan didalam keberhasilan, dan terus dibimbing dalam nikmatnya hidup. Bersama Yesus ada kemenangan serta jaminan kekal. 
Saudara tentu rindu, saat mengalami pergumulan mendapatkan kekuatan. Saat mengalami kesesakan menemukan jalan keluar. Saat ditinggalkan teman menemukan sahabat sejati dan saat jatuh bangkit kembali dengan kekuatan baru. Ternyata semuanya itu menjadi upah setiap orang yang mendahulukan Tuhan ( Matius 6:33). Luar biasa...!
Sebab itu ambil keputusan hari ini juga. Datang dan nikmatilah pemberian tangan-Nya yang dahsyat mengagumkan, Jangan ragu dan jangan tunda-tunda. Tuhan Yesus Kristus sangat mengasihi engkau dan sangat berkepentingan melihat engkau berhasil dan jadi pemenang, Percayalah! 
Selamat mengutamakan kebutuhan roh. Demikianlah firman Allah, Amin. (Pendeta Haposan Hutapea STh, MA)


And rindu memberkati pelayan kami? 
Kirimkan persembahan anda langsung ke rekening gereja:
BANK B R I :1127-01-000492-30-9, an GBI Aletheia Pamulang.


UPAH PELAYAN KEHIDUPAN

1 Korintus 2:9
Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."
Firman Tuhan hari ini mengatakan, sungguh tidak sia sia mengasihi Allah. Besar upah yg DIA sediakan buat diriku dan dirimu. Manusia sering kali menginginkan yang dilihat, yang dipikir atau yang di dengar. Tuhan menyediakan lebih dan jauh LEBIH BESAR dari yang kita lihat, dari yang kita dengar dan lebih besar dari semua yang kita pikirkan. Haleluya. 
Bagaimanakah cara supaya yg jauh lebih besar yg disediakan Tuhan itu mampu kita nikmati?
Selalu mengutamakan firman Tuhan. Tuhan mengajar kita untuk menguji suara hati dgn Firman Tuhan kemudian kita ikuti. Hal itu penting karena kita hanya akan mampu membedakan yang benar dan yang salah apabila kita sendiri mengenal Firman Tuhan itu. Kemudian Roh Kudus akan membantu kita utk terus menerus mengikuti apa yg benar dan menyenangkan hati Tuhan, yaitu yg luhur, yg baik dan benar. Contoh kisah Yusuf dan Maria. Yusuf didalam hatinya diam diam timbul niat mengahiri pertunangannya dgn Maria. Tetapi karena Yusuf menguji bisikan hatinya dengan firman Tuhan, dia sadar rencananya keliru dan tetap pada rencana Tuhan. Selalu mencondongkan hati kepada firman Tuhan, akan menolong kita memilih kebenaran.
Berusaha Mengenal Tuhan dengan baik. Tuhan Yesus Kristus itu hidup dan berkuasa. DIA tidak terbatas dan tidak dibatasi oleh apapun. Kuasa dan kasih-Nya tercurah secara khusus utk kita umat yang setia. Dituntun-Nya kita disepanjang jalan yg kita lalui. Di beri terang saat kegelapan melingkupi jalan yg kita tempuh. Itulah sebabnya memiliki pengetahuan tentang TUHAN dan rencana-NYA yg ajaib itu sangat menentukan. Kualitas rohani dan hidup kita akan seperti cahaya rembang tengah hari. Tak ada yg tersembunyi dan kita tak perlu takut dengan tuduhan orang sebab tak ada satu titik pun yg dapat dipakai orang mendakwa kita. Haleluya. 
Giat menabur perkara perkara yang baik. Semua tindakan luhur dan yg berguna yg kita perbuat dengan tulus itu bagaikan investasi yang nilainya terus berlipat tidak terbendung. Sebab itu Mari kita lakukan dengan sebuah alasan bahwa kita adalah umat Tuhan. Umat Tuhan itu berdampak serta membawa pengaruh dan tidak mudah terpengaruh apapun. Selanjutnya kita melakukannya dengan alas an bahwa kita adalah sesama bagi orang lain. Tuhan memanggil manusia hidup bersama. Karena disitulah makna kehidupan yang sesungguhnya. Dalam kebersamaan itu kasih dan penghargaan diberi dan diterima. Kerelaan utk mengerti dan dimengerti diwujudkan. Memang setiap manusia itu unik. Namun perbedaan manusia itu harus dipandang sebagai pelangi kehidupan. Yesus sudah memberikan keteladanan. DIA menunjukkan kuasa kasih yg hebat. Dengan cinta kasih semua perbedaan dapat diatasi. Cinta kasih menutupi segala kelemahan. Tuhan memanggil kita utk memuliakan namaNya. Dia ingin dimuliakan lewat pujian, lewat penyembahan, lewat karya nyata dan melalui hubungan hubungan. Maka saat waktu Tuhan tiba, kita akan menuai. Tuhan akan bergerak supaya kita menuai yg kita sudah lakukan. Yang dilihat mata dan yang duipikir manusia adalah berkat berkat biasa. Yang disediakan Allah sunggah tak ada taranya. Condongkan hatimu untuk berkat yang disediakan Tuhan tersebut, Amin 
( Pdt HR Hutapea STh, MA )

Kamis, Agustus 03, 2017

TERUSLAH SEMANGAT

Matius 12:1-8
Pada waktu itu, pada hari Sabat, Yesus berjalan di ladang gandum. Karena lapar, murid-murid-Nya memetik bulir gandum dan memakannya. Melihat itu, berkatalah orang-orang Farisi kepada-Nya: "Lihatlah, murid-murid-Mu berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat."
Sebagai orang percaya, kita sering terjebak dgn berbagai bagai aturan dan pertimbangan. Kadang pertimbangan dan aturan itu kita buat buat sendiri demi utk menutupi kelemahan kita sendiri.
Contohnya: kita melihat pengemis meminta minta, pikiran kita langsung berkata, '...dia malas itu sebabnya dia mengemis...', padahal memang kita pelit tdk mau memberi...
Kita melihat orang susah dan sangat perlu bantuan, posisi pikiran kita berkata, dia boros dan hanya mau memanfaatkan saya saja, kembali karena kita lebih mengasihi uang kita dari pada saudara kita...
Hal yg sama terjadi dgn para Farisi yg ada di ladang bersama dgn Yesus, orang-orang Farisi tsb memang tdk memetik gandum, sebab mereka kenyang, tapi murid-murid Tuhan sedang lapar... jadi bukannya mereka berbagi dgn murid-murid-Nya, agar para murid tdk perlu melanggar hukum taurat, tapi justru mereka mengucapkan perkataan yg menghakimi murid-murid-Nya.
Bukankah kita pun sering melihat atau bahkan melakukan hal demikian? Mengkritik orang lain, menyalahkan orang lain, sebenarnya hanya karena kita ingin menutup nutupi kebusukan kita sendiri?
Tuhan dgn jelas berkata :"...Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, tentu kamu tidak menghukum orang yang tidak bersalah. Karena Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat."
Persembahan cenderung dilakukan karena tututan agamawi, tapi belas kasihan itu karya Roh Kudus didlm kita yg mendorong kita utk berbuat sesuatu karena hati Tuhan bergerak dan tertuju ke arah itu... baru pada saat itulah, semua pekerjaan baik sesuai aturan dan kebiasaan agamawi menjadi benar, sebab TUHAN berada diatas pekerjaan agamawi tsb, Tuhan menjadi Tuhan atas hari Sabat.
Inilah bedanya menghidupi Firman Tuhan karena didorong oleh Roh Kudus yg bernafas didlm belas kasihan atau sekedar ritual agamawi. Ketika kita pergi ke rumah TUHAN, apakah karena kita orang Kristen maka sepantasnyalah kita pergi ke gereja atau memang Tuhan bekerja didlm hati kita utk menghormati dan menyembah Dia didlm bait-Nya? Ketika kita memberi persembahan dan persepuluhan, apakah semua sekedar karena kita anggota satu gereja lokal atau memang karena kita takut akan Tuhan?
Hari ini, rendahkan diri kita sendiri agar Roh Kudus yg bergerak seperti air yg mengalir, yg hanya mengalir ketempat yg rendah, bisa menguasai dan mendorong, mengarahkan hidup kita...

Selasa, Agustus 01, 2017

DAYA UTK SETIA

Matius 11:2-6:
Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus,
lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?"
Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat:
orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik.
Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."

Perjalanan hidup manusia tdk selalu mulus dan selalu berhasil seperti layaknya satu film atau dongeng... Ada waktunya, bagi anak Tuhan atau seorang hamba Tuhan yg sangat diurapi sekalipun, dimana kita harus menghadapi ‎berbagai tantangan atau bahkan kegagalan yg sepertinya awal dari satu kehancuran... Tapi melalui kisah hidup Yohanes pembabtis ini, kita dpt belajar kekuatan yg terkandung didlm kharakter 'setia'.

Pada puncak career pelayanannya, ketika banyak orang diberkati lewat pelayanan dan hidup Yohanes pembabtis, ketika kerendahan hatinya dan kesaksian hidupnya telah begitu berdampak bagi banyak orang, ketika pengaruh Roh Kudus didlm hidup Yohanes pembabtis begitu kuat bekerja, tiba tiba dia ditangkap dan dijebloskan kedlm penjara, sendirian, tanpa harapan, tanpa satupun yg dpt menolongnya, bahkan Tuhan Yesus pun seakan tdk mampu berbuat apa apa...

Didlm kesendiriannya itu, mulai timbul keragu-raguan dihati kecil Yohanes‎ pembabtis, coba perhatikan ayat 2 & 3 sekali lagi: "... Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus,
lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?"
Dapatkah saudara memahami nafas yg keluar dari hati Yohanes pembabtis?... seorang hamba Tuhan hebat yg dipakai luar biasa utk membuka jalan bagi TUHAN, tapi ketika tekanan yg begitu kuat dtg, Yohanes sempat ragu dan bertanya‎ tentang Yesus : "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?" Wajar sbg seorang manusia biasa mengalami patah harapan atau semangat karena tekanan yg begitu berat menindih hidup kita...

Melalui pergumulan yg dialami Yohanes Pembabtis, kita bisa belajar satu perkara yg sangat penting utk bekal menghadapi tekanan hidup yg seberat apapun... Pada saat masalah dan tekanan itu dtg, 2 hal bisa terjadi, dan hal itu tergantung dari apa yg ada didlm hatimu:
- Jika hatimu takut akan Tuhan, maka ketika tekanan dan masalah itu dtg, engkau akan dtg dan mendekat kpd Tuhan....
- Jika hatimu menyimpan dosa dan kebohongan, maka engkau akan menjauhi Tuhan, sebab engkau ketakutan terhadap TUHAN, bukan takut akan Tuhan.

2 hal ini akan menentukan sikap atau keputusan yg akan engkau ambil, Fear of God atau takut akan Tuhan membuat Yohanes Pembabtis mengirim orang, karena dia sendiri terpasung didlm penjara, utk dtg dan bertanya kpd Yesus... tapi jika yg ada hanya dosa dan kebohongan, maka hati yg mengandung dosa itu akan penuh dgn rasa takut sehingga menjauhi Tuhan. Ingat apa yg terjadi dgn Adam dan Hawa setelah jatuh dlm dosa? Mereka bersembunyi dari Tuhan... dosa membuat manusia menjauhi Tuhan, ketakutan terhadap TUHAN, tapi hati yg takut akan Tuhan membuat manusia mendekat kpd Tuhan.

Inilah pelajaran bagi kita semua ketika menghadapi keputus asaan dan tekanan berat, jika hatimu penuh dgn takut akan Tuhan, engkau justru akan dtg dan berlutut dihadapan Tuhan... Tanya Tuhan apa yg harus aku perbuat?...

Tahukah saudara apa yg Yesus katakan terhadap pertanyaan Yohanes, lihat ini diayat 4-6: "....Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat:
orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik.
Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."

---> Dgn kata lain, Yesus tdk menjawab 'Iya atau Tidak', tapi Dia menjawab: "SETIA-lah"... Yohanes mengerti,

---> Dgn kata lain, Yesus tdk menjawab 'Iya atau Tidak', tapi Dia menjawab: "SETIA-lah"... Yohanes mengerti, sebab Yohanes tahu Setia dan benar adalah kharakter bahkan nama Tuhan sendiri disebut 'setia dan benar' (Wahyu 19:11)... Yohanes bertahan dan setia... tanpa dia ketahui, Yesus sendiri memuliakan Yohanes Pembabtis sedemikian rupa, sampai sampai Dia katakan tg dilahirkan wanita, tdk pernah tampil seorang yg lebih besar dari Yohanes Pembabtis...

Belajarlah utk hidup dgn hati yg takut akan Tuhan, itulah modal kita, sehingga bila satu saat kita harus menghadapi tantangan dan tekanan hidup, kita memiliki cukup kekuatan utk dtg kpd Yesus dan berlutut dihadapan-Nya... mendengar arahan dan tuntunan dari pada-Nya...

HIDUP KARENA MENDENGAR

YESAYA 55:1-9
Sendengkanlah telingamu dan datanglah kepada-Ku; dengarkanlah, maka kamu akan hidup (ay 8)

Mendengar dengan benar ialah memberi hati, pikiran dan kehendaknya dilawat firman-Nya kemudian taat melakukan firman tersebut. Luar biasa sederhana ...! Tetapi walau sederhana, mendengar idengan benar tersebut meruapakan jalan satusatunya memiliki kualitas rohani kita.
Kualitas hidup orang sangat ditentukan oleh kualitas rohaninya. Jika kebutuhan rohani terpenuhi, hal itu akan otomatis akan memotivasi setiap orang percaya untuk memenuhi seluruh kebutuhan jasamni dan kebutuhan jiwanya (119:97-100). Kerohanian yang puas akan mendorong jasmani yg lapar bergerak, giat jadi pemenang.
Bagaimana cara supaya kebutuhan roahani dapat dicukupkan? Jawabannya ialah, Pertama setiap orang harus datang kepada Yesus Kristus. Datang kepada Kristus artinya masuk didalam pembaharuan yang terus menerus. Intinya masuk didalam zona atmosfir Rohkudus. Kedua,  Aktif didalam perkara-perkara rohani dengan urapan dan tuntunan Rohkudus. Yang dimaksud aktif didalam perkara rohani ialah, 1, Mengembalikan waktu dan talentanya dengan mengabdikannya diladang Tuhan. 2, Taat melakukan perintah Tuhan Yesus Kristus diseluruh dimensi kehidupan. 3, Selalu menyadari kebesaran Allah  sebagai pemilik otoritas tertinggi atas semesta sekaligus pemilik semua yg manusia butuhkan (Maz 24:1). 
Ketiga menunjukkan diri sebagai orang Kristen yang sejati. Orang Kristen sejati adalah orang yang selalu berusaha mematahkan setiap ikatan dosa dan meninggalkan segala sifat yang bertentangan sifat Allah dan membuatnya bagian dari masa lalu (Roma 12:1-2; 2 Korintus 5:17). Dengan demikian bebas menikmati  janji, berkat serta hadirat-Nya yang kudus (Mazmur 24:2-5) 
Setiap orang pasti ingin diberkati! Orang yang lulus sekolah pasti ingin mendapatkan pekerjaan. Dan orang yang bekerja pasti ingin mendapatkan upah yang memadai. Orang yang menikah pasti merindukan pernikahannya bahagia, langgeng dan diberkati. 
Bagaimana cara untuk memastikan hal tersebut tercapai? 
Caranya hanya satu, yaitu bersama Yesus Kristus ( Kisah Rasul 4:12; Yohanes 14:6)  Bersama Tuhan Yesus Kristus berarti membuat kebutuhan roh sebagai prioritas utama, setelah itu kita penuhi kebutuhan jiwa dan kebutuhan tubuh kita. Dengan mendahulukan kebutuhan roh, maka jiwa dan tubuh akan mudah dikenyangkan. Inilah daftar prioritas yang benar dan yang dikenan Tuhan, (Matius 6:33). Artinya saat pergi kerja akan bekerja dengan keras, ikhlas dan tuntas. Sukacitanya berlimpah, tubuhpun sehat penuh vitalitas dan jiwanya pun segar, haleluya. 
Saudara, jika Tuhan kita dahulukan, maka Tuhan pun akan mengutamakan kita. Sebaliknya, jika Tuhan kita lupakan,  Tuhan pasti akan memalingkan wajah-Nya dari kita, camkanlah itu !!
Dalam nats diatas, Tuhan memerintahkan supaya kita memberi telinga untuk mendengar firman dan melakukan kehendak-Nya. Artinya, jika kita hidup dekat kepada Tuhan dan mengandalkan-Nya disetiap perjuangan, maka bisnis pekerjaan kita  akan diberkati, kesehatan kita selalu prima dan lebih dari pada itu kita dan seisi rumah tangga kita akan berbahagia. Kita akan ternaungi keberuntungan, tenang disegala keadaan, selalu berjalan didalam keberhasilan, dan terus dibimbing dalam nikmatnya hidup. Bersama Yesus ada kemenangan serta jaminan kekal. Haleluya………..
Saudara tentu rindu, saat mengalami pergumulan mendapatkan kekuatan. Saat mengalami kesesakan menemukan jalan keluar. Saat ditinggalkan teman menemukan sahabat sejati dan saat jatuh, bangkit kembali dengan kekuatan baru. Semuanya itu adalah bagian orang yang mendahulukan Tuhan ( Matius 6:33) , yaitu orang yang mendengar dengan benar. 
Sebab itu ambil keputusan hari ini juga. Datang dan nikmatilah pemberian tangan-Nya yang dahsyat mengagumkan, Jangan ragu dan jangan tunda-tunda. Tuhan Yesus Kristus sangat mengasihi engkau dan sangat berkepentingan melihat engkau berhasil dan jadi pemenang, Percayalah! Selamat mengutamakan kebutuhan roh dengan mendengar firman Tuhan dengan benar, Amin. (Pendeta Haposan Hutapea STh, MA)


Kunci utk Menang

Shaĺom, Selamat pagi. Selamat menikmati pembebasan oleh kuasa Salib Kristus.  *Salib Kristus* adalah bentuk kemenangan nilai kristiani terha...