Senin, Juli 31, 2017

KELUAR ZONA LAMA

                                                                     Matius 8:1-4
Setelah Yesus turun dari bukit, orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia.
Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."
Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata: "Aku mau, jadilah engkau tahir." Seketika itu juga tahirlah orang itu dari pada kustanya.
Lalu Yesus berkata kepadanya: "Ingatlah, jangan engkau memberitahukan hal ini kepada siapa pun, tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah persembahan yang diperintahkan Musa, sebagai bukti bagi mereka."
Ada satu peristiwa yg sangat menarik, dimana terjadi perjumpaan antara seorang yg sakit kusta dgn Yesus. Orang kusta itu memberanikan diri utk keluar dari lingkungan para kusta utk dtg kepada Yesus.
Kita tahu bahwa hukum yg terjadi saat itu, seorang yg terkena kusta tdk diijinkan keluar meninggalkan lingkungan para kusta, apalagi dtg mendekati orang yg sehat yg tdk kena kusta... Orang-orang yg ada ada disitu, apalagi Matius 8:1 mengatakan bahwa orang banyak berbondong-bondong mengikuti Yesus, jadi salah satu atau beberapa dari orang banyak tsb bisa saja mengambil batu dan merajam si kusta dan itu dibenarkan berdasarkan hukum taurat Musa,... itulah resiko besar yg diambil si kusta utk dtg mendekat dan berlutut dihadapan Yesus... resiko utk mati dihakimi dan dirajam...
Tapi jika tdk mengambil resiko tsb, dia juga akan mati perlahan lahan sbg orang kusta...  Saya percaya ada pergumulan besar terjadi didlm dasar hatinya, mati sekarang atau mati perlahan lahan nanti sbg orang najis, orang kusta... Si kusta memilih resiko mati sekarang jika memang harus mati...
Tapi lihat respond Yesus yg tahu hukum Taurat, justru semua itu Dia sendiri langgar demi belas kasihan-Nya terhadap si kusta... Yesus bukan hanya mendekat, Dia bahkan menjamah tubuh si kusta... hal yg sebenarnya sangat dilarang oleh hukum taurat.... tapi dia lakukan demi karena hati-Nya yg tergerak oleh belas kasihan... ( Yakobus 2:13.b "...Tetapi belas kasihan akan menang atas penghakiman.) Yesus berkata sambil menjamah, Aku mau... Jadilah engkau tahir...
Pelajaran Firman Tuhan pagi ini bagi semua kita adalah: Dosa atau kusta, sekalipun itu najis tapi bisa dipulihkan... Pada waktu seorang berani mengambil keputusan utk berani mati (berani mati bagi dosanya, mati bagi kedagingannya...) maka keputusan nekat tsb sering mengandung resiko, resiko dipermalukan, dicemooh, dihakimi bahkan resiko diusir dan dirajam mati sekalipun... Perjalanan manusia dari lumpur dosa kpd tahir katakanlah ada 10 langkah,... kita harus mengambil 9 langkah pertama, yaitu berbalik arah dan berjalan menuju Yesus... tapi satu langkah terakhir itu yg paling sulit. Tapi jika kita dpt mengambil keputusan yg benar, Yesus sudah siap mengambil langkah terakhir utk bisa terjadinya pemulihan.... Yesus tdk berdiam diri, Dia melangkah mendekat dan mengulurkan tangan-Nya lalu berkata "...Aku mau... Jadilah engkau tahir..."
Dimana posisimu hari ini? Masih berkecimpung di perkampungan para kusta?... atau sudah mengambil keputusan dgn melangkah mendekati Yesus?... jika engkau sedang melangkah atau sedang berlutut dihadapan Yesus,... siap siaplah, sebentar lagi Dia akan berkata:
"Aku mau... Jadilah engkau tahir... pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah persembahan yang diperintahkan Musa, sebagai bukti bagi mereka."
Masing masing kita kembali ke Rumah TUHAN dimana saudara tergabung didlm gereja lokal dan perlihatkanlah dirimu kepada imam sbg orang yg sudah ditahirkan dan persembahkanlah persembahan yang diperintahkan Musa, sebagai bukti bagi mereka... haleluya. Amin

MENYUSUTLAH DAHULU

Matius 9:16-17:
Tidak seorang pun menambalkan secarik kain yang belum susut pada baju yang tua, karena jika demikian kain penambal itu akan mencabik baju itu, lalu makin besarlah koyaknya.
Begitu pula anggur yang baru tidak diisikan ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian kantong itu akan koyak sehingga anggur itu terbuang dan kantong itu pun hancur. Tetapi anggur yang baru disimpan orang dalam kantong yang baru pula, dan dengan demikian terpeliharalah kedua-duanya."

Pada pernyataan Yesus di sini, sebenarnya Tuhan berbicara secara tegas baik kpd kita para hamba hamba Tuhan di ayat ke 16, tapi juga kpd seluruh jemaat Tuhan diayat 17.:
Seorang pelayan atau hamba Tuhan itu diibaratkan spt secarik kain akan digunakan utk menambal baju yg lusuh yg rapuh dan hampir sobek...
Spt itulah tugas saudara dan saya sbg hamba hamba Tuhan, difungsikan utk menambal dari bagian dlm, supaya bukan hanya baju tsb tdk robek karena lusuh, tapi supaya masalah yg dialami baju tsb tdk terlihat lagi dari luar, sebab sudah diatasi atau ditambal oleh secarik kain dari dalam...

Namun jika secarik kain tsb belum susut, maka bukannya secarik kain tsb menambal yg lelah dan tdk berpengharapan, malah sebaliknya secarik kain itulah yg bahkan merobek dan menghancurkan baju yg dia tambal...
Ada begitu banyak hamba hamba Tuhan hari-hari ini yg bekerja, melayani, tapi dirinya sendiri belum susut... susut itu berbicara tentang diri yg menciut atau mengecil, itulah yg disebut kerendahan hati. Tanpa kerendahan hati, saudara akan menemukan hamba hamba Tuhan seberapa hebat dan seberapa diurapi-Nya hamba Tuhan tsb, dia sebenarnya belum susut, dan jika yg belum susut melayani, maka dia akan merobek dan merusak yg dia layani. Bukankah kita melihat dan sering menemukan hamba hamba Tuhan yg melayani seseorang tapi ujung-ujungnya hanya ingin mendodosi uang orang tsb? Memancing diair yg keruh... atau melayani keluarga tapi malah merusak rumah tangga orang yg dia layani... itulah bukti kain yg belum susut... Bagi rekan rekan hamba hamba Tuhan, dgn segala kerendahan hati saya rindu sampaikan, rendahkanlah diri kita sendiri, biarkan kita menjadi susut terlebih dahulu... pastikan saudara dan saya memiliki seorang bapa Rohani yg berani menjadi spt nabi Nathan atau nabi Gad bagi Daud, itulah cara kita membiarkan diri kita susut... barulah engkau layak dipakai sbg kain utk menambal baju yg letih lelah dan tdk berpengharapan...
Begitu banyak anak anak Tuhan yg berlomba lomba dan berdoa minta pencurahan Roh Kudus spt anggur baru yg dicurahkan, minta mujizat dan karunia karunia hebat dari Tuhan, mungkin karena banyak gereja mengajarkan dan salah menitik beratkan hal ini. Sementara jika kita perhatikan yg Yesus katakan adalah, pastikan engkau memiliki kirbat atau kantong anggur yg baru, sebab jika kantong anggurmu tdk baru, maka jika anggur baru itu dicurahkan, betapa hal itu hanya akan menjadi malapetaka dan menghancurkan hidupmu sendiri...
Sbg hamba Tuhan, betapa sering saya diminta berdoa utk usaha, utk keluarga, utk mendapatkan jodoh atau supaya punya anak dll, tapi sejujurnya, sebagian besar orang-orang yg menerima berkat berkat itu, selanjutnya pergi persis spt 10 orang kusta yg disembuhkan, hanya 1 dari 10 orang yg kembali dan bersujud utk bersyukur kpd Tuhan.
Jemaat Tuhan, berhenti utk minta yg ini dan itu sebelum engkau minta hati dan pikiran yg baru, yg spt Kristus... supaya jika engkau diberkati, engkau akan berfikir dan bertindak spt Kristus...
Sudahkah engkau belajar merendahkan hatimu hari-hari ini?... Sudahkah engkau berdoa minta hati dan pikiran yg spt Kristus pagi ini?...

Kamis, Juli 20, 2017

PELAYAN KEHIDUPAN

Yehezkiel 44:14-6
Aku menetapkan mereka untuk bertugas di Bait Suci dan melakukan segala pelayanan yang berhubungan dengan itu dan melakukan segala sesuatu yang perlu di situ. (AY 14)
Semua orang Kristen dikaruniakan Tuhan keterampilan untuk melayani.  Tetapi tidak semua orang mau memberikan diri utk panggilan Tuhan tersebut.  Mreka lupa bahwa melayani pekerjaan Tuhan merupakan anugerah khusus bagi orang percaya
Itulah sebabnya setiap orang perlu mempersiapkan diri. Baik secara rohani, phisik dan membangun hubungan hubungan. Yaitu….
Siap menjadi berkat besar. Setiap orang Kristen saat menunaikan pekerjaan disemua lingkup kehidupan diutus supaya menjadi berkat besar. Baik dilingkungan gereja dan di luar gereja. Menjadi berkat besar itu berati melakukan tugas bukan hanya sekedar nya saja melainkan dengan segenap hati. Artinya hati, pikiran dan tenaga dipersembahkan utk pekerjaan dan pelayanan. Melayani dengan segenap hati itu sangat penting. Dan itu berlaku diseluruh asfek hidup orang percaya. Karena saat melakukan dengan segenap hati itulah Tuhan memperhitungkannya sebagai sebuah pelayanan yg perlu diapresiasi. Tiba2 dipercaya kan tugas2 besar, tiba2 di promosi atau tiba2 dapat rezeki ekstra. Haleluya
Siap menjadi sesame dengan orang lain. Salah satu sumber utama masalah manusia adalah berkaitan dengan hubungan dengan sesama. Suka lupa bahwa setiap orang memiliki perasaan yg sama menjadi faktor utama. Suka lupa bahwa orang lainpun adalah ciptakan Tuhan dan dikasihi. Suka lupa bahwa orang lain pun memiliki kebutuhan yang sama, dan suka lupa bahwa semua orang menuju tempat yg sama. Tuhan bersabda, bahwa kepekaan menyadari hal tersebut mendatangkan kemurahan serta kebahagiaan. Setiap bentuk kepentingan diri harus disingkirkan. Semua orang memiliki pertimbangan sendiri. Setiap orang memberi kebebasan buat sesamanya, karena naluri manusia adalah kebebasan. Artinya, setiap orang perlu menghargai dan dihargai. Dirimu dan diriku membutuhkan kedua2nya. Syarat nya adalah kualitas hubungan antara diriku, dirimu dan dirinya.
Siap berperang setiap waktu. Secara naluri dan moral semua orang rindu hidup dalam kebenaran. Saat bekerja, ingin bekerja dengan keras, saat bertugas ingin menunaikan tugas sampai tuntas, saat berdagang ingin berdagang dengan jujur, saat bersaing ingin men jalaninya dengan integritas. Bahkan saat membantu sesama , ingin melakukan dgn tulus. Walau demikian hambatan tetap saja datang. Motiv bisa berubah sekejab, karakter luhur berubah menjadi kalkulasi untung rugi. Utk itulah firman Tuhan hari ini sangat aktual. Kita tidak boleh tawar hati. Bersama Yesus Kristus kita harus bangkit melawan dan menang. Kita dipanggil bukan hanya hidup dalam kebenaran tetapi juga mengalahkan kejahatanOrang yang mencoba mendikte hanya karena kita adalah seorang pelayan harus kita luruskan. Perpaduan antara kasih, adil dan ketegasan harus sejalan. Haleluya. Tak seorangpun boleh mengikat kita untuk alasan apapun, sebab kita adalah milik Kristus. Kita sudah dilegakan. Tetapi semuanya tidaklah instan. Dalam proses itu kadang jatuh dan kadang bangun. Namun justeru disitulah nampak niat dan kerinduan kita utk memasuki zona visi Tuhan. Sebab itu jangan lemah teruslah berjuang, karena mengikut Tuhan itu pun full perjuangan. 
Melayani Tuhan itu bukan sekedar mengisi jadwal. Karena jadwal hanyalah sebuah system untuk menjalankan tugas para penatalayan. Melayani Tuhan itu berarti memberikan waktu, tenaga pikiran dan hati untuk ikut memikirkan sekaligus turut berjuang meningkatkan pelayanan yang Tuhan sediakan. Hal itu berarti saat memiliki jadwal atau sedang tidak memiliki jadwal, seorang pelayan harus memberikan kontribusi aktifnya ‘melakukan segala pelayanan yang berhubungan dengan itu dan melakukan segala sesuatu yang perlu di situ’ demi hormat dan kemuliaan nama-Nya. Gbu all  (Pendeta HR Hutapea, STh, MA). 

Rabu, Juli 19, 2017

SEMUA ADALAH SEMUA

Maleakhi 4:1-6
"Bahwa sesungguhnya hari itu datang, menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang mereka.
Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang.
Kamu akan menginjak-injak orang-orang fasik, sebab mereka akan menjadi abu di bawah telapak kakimu, pada hari yang Kusiapkan itu, firman TUHAN semesta alam.
Ingatlah kepada Taurat yang telah Kuperintahkan kepada Musa, hamba-Ku, di gunung Horeb untuk disampaikan kepada seluruh Israel, yakni ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum.
Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu. 
Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah..."

Perkataan Firman Tuhan diatas adalah perkataan terakhir Tuhan kpd umat-Nya melalui nabi Maleakhi, kemudian setelah itu ada kurun waktu kurang lebih 400 tahun dimana Tuhan sama sekali tdk berbicara lagi dgn umat-Nya sampai kemudia‎n Yesus lahir dan mulailah pekerjaan Injil di bumi sampai hari ini...

Perkataan terakhir Tuhan melalui hamba-Nya Maleakhi bukanlah perkataan yg menyenangkan atau enak didengar, tapi hal ini melukiskan secara jelas tentang hati Tuhan yg sesungguhnya... Tuhan begitu mengecam orang fasik dan menumpahkan murka-Nya kpd orang-orang fasik, namun begitu mengasihi orang benar. Pada saat itu juga, pasal sebelumnya dari Kitab ‎Maleakhi berkata:  "... pada hari yang Kusiapkan, Aku akan mengasihani mereka sama seperti seseorang menyayangi anaknya yang melayani dia. Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya."

Akan ada ‎perbedaan hidup yg sangat kontras antara orang yg beribadah kpd Tuhan dgn orang fasik atau orang yg tdk beribadah kpd Tuhan. Apa bedanya? Perbedaannya dimulai dari dlm rumah tangganya terlebih dahulu. Ayat terakhir dari Kitab Maleakhi berkata:
‎"Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah..."‎ Siapakah 'ia' yg dimaksud disini? Kita tahu itulah Yohanes Pembabtis, tapi juga sesungguhnya berarti orang-orang atau hamba hamba Tuhan yg sengaja Tuhan kirim dan singgah di hidup kita utk mengajarkan dan mengarahkan hidup kita agar kita mengambil keputusan yg benar, yaitu yg hatinya terarah kpd pemulihan keluarga terlebih dahulu. Inilah kekuatan orang-orang percaya. Tanpa keluarga yg pulih dan kokoh, semua sia sia belaka... Adakah artinya jika business dan usahamu suksess namun anak-anak mu berantakan?.... Apa gunanya pelayanan yg hebat dan berhasil namun rumah tangga yg morat marit?

Hari hari ini, dimana kita hidup pada hari hari terakhir, tanpa disadari kehidupan yg hancur dan menjelang musnah banyak dihadapi oleh orang-orang Kristen, bahkan hamba hamba Tuhan, dan tanpa dia sadari, sesungguhnya dia sedang berhadapan dan menjadi lawannya Tuhan. Lihat kembali ayat terakhir dari Maleakhi 4 diatas, Tuhan sendiri lah yg memukul bumi hingga musnah, semua karena kita mengabaikan rencana pemulihan yg harus dimulai dari dlm keluarga...

Hari ini, jika engkau mendengar suara-Nya, jgn keraskan hatimu...
Berdamailah didlm keluarga... sebab hari Tuhan sudah dekat.

Selasa, Juli 18, 2017

PER 10 AN

Maleakhi 3:7-8, 10
Sejak zaman nenek moyangmu kamu telah menyimpang dari ketetapan-Ku dan tidak memeliharanya. Kembalilah kepada-Ku, maka Aku akan kembali kepadamu, firman TUHAN semesta alam. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami harus kembali?" 
Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!
Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan..."
Satu perkara yg sangat sulit utk difahami oleh orang percaya juga orang yg belum kenal Tuhan, bahkan buat saya sendiri pada awalnya adalah masalah persepuluhan. Kenapa Tuhan harus berbicara soal persepuluhan? Apakah karena Tuhan atau gereja-Nya perlu uang sehingga harus berbicara soal persepuluhan yg dikembalikan kpd Tuhan melalui gereja-Nya? Atau apakah supaya saya diberkati spt banyak hamba hamba Tuhan katakan? Atau supaya hamba hamba Tuhan yg termaksud orang-orang Lewi itu ada makanannya?... Pada umumnya manusia baik yg sudah kenal Tuhan maupun yg belum berkata, persepuluhan itu dibicarakan karena gereja atau hamba Tuhan perlu uang, benarkah demikian? Semiskin itukah Tuhan?  Mazmur 50:8-10, 12 berkata: "Bukan karena korban sembelihanmu Aku menghukum engkau; bukankah korban bakaranmu tetap ada di hadapan-Ku? Tidak usah Aku mengambil lembu dari rumahmu atau kambing jantan dari kandangmu, sebab punya-Kulah segala binatang hutan, dan beribu-ribu hewan di gunung. Jika Aku lapar, tidak usah Kukatakan kepadamu, sebab punya-Kulah dunia dan segala isinya...." Jika semua itu milik Tuhan, lalu utk apa persepuluhan itu dituntut TUHAN dari umat-Nya?
Bagi orang percaya, bedanya orang percaya dan orang-orang yg tdk kenal Tuhan adalah cara berfikirnya, orang percaya sadar dan berfikir bahwa semua yg ada, semua yg mereka mampu lakukan itu semata mata karena ada campur tangan Tuhan didlm hidupnya. Mereka mengakui Tuhan didlm setiap aspek hidupnya, persis spt yg kitab Amsal 3:5-6 katakan:  "Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu...", sedangkan orang yg tdk kenal Tuhan sama sekali tdk mengakui campur tangan Tuhan didlm hidupnya... semua karena dia sendiri, karena kekuatannya sendiri, karena kerja kerasnya sendiri...
Di dalam hal ini, utk diri kita sendirilah, bukan utk Tuhan dan bukan utk orang lain, jika kita mau kembali kpd Tuhan dan mengakui campur tangan-Nya didlm hidup dan usaha kita, maka Tuhan menyatakan 10% dari semua pendapatan kita harus dikembalikan kpd Tuhan melalui gereja-Nya, supaya dgn demikian, kita menyatakan secara terang terangan bahwa ada bagian yg memang hanya karena Tuhan ikut terlibat dan hanya karena berkat Tuhan lah, maka kita menerima semua itu... itulah makna persepuluhan. Itu milik Tuhan dan kita akui sbg bagian milik Tuhan lewat pengakuan kita sendiri dgn mengembalikan bagiannya Tuhan. Sama spt orang yang bekerja sama, bukti bahwa mereka benar-benar mengakui adanya kerja sama diantara mereka adalah karena ketika hasil yg diterima, hasilnya dibagi bersama...
Sudahkah engkau mengakui campur tangan Tuhan didlm hidupmu? Akulah dengan mengembalikan milikNya yg ada padamu itu. GBu all.

Senin, Juli 17, 2017

SPECIAL BLESSING


Yeremia 31:1-14
Sebab beginilah firman Tuhan: Bersorak sorailah bagi Yakub dengan sukacita ( ayat 7a )
Tuhan bersabda bahwa selalu ada berkat besar utk setiap orang yang percaya. Dibawah ini beberapa berkat besar tersebut.
Memiliki sukacita yang ajaib. Sukacita yg dimaksud lebih dari pada sukacita orang yg punya harapan baru setela lama diambang putus asa, lebih dari pada sukacita orang yg bebas dakwaan karena terbukti tidak bersalah, lebih dari sukacita orang yg sedang panen raya setelah berjerih lelah menabur, mengolah dan merawat sawahnya, lebih dari sukacita seorang ibu yg melahirkan anaknya setelah berjuang mengandung selama 9 bulan, serta lebih dari sukacita orang yg berjuang dan berhasil dalam bisnis dan pekerjaannya. Disaat kita tidak sanggup lagi Tuhan turun tangan menolong, suka citapun berlimpah.
Sukacita didalam Tuhan itu adalah sebuah ekspresi diri yg menggerakkan diriku dan dirimu antusias, hangat dan gembira ria. Kita menikmati keberkatan yg heran dan orang lainpun terberkati didekat kita. Energi sorak sorai itu memperbaharui sekaligus mempengaruhi.
Memiliki pengharapan yang tak putus. Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita, jika kita masih bernafas, oleh dan didalam Tuhan Yesus Kristus kesempatan masih ada. Orang Israel yg terbuang dan teraniaya menerima jaminan keplepasan dari Tuhan. Sebab itu dalam situasi yang bagaimanapun bersikaplah optimis. Tetap mengarahkan pandangan pada Tuhan yg tanpa batas. Mampu melihat pintu2 kesempatan yg masih terbuka. Dan percaya penuh dengan kuasa dan janji Tuhan yg hebat. Saudaraku, bangun terus pengharapan serta kepercayaanmu. Ingatlah, Doa, usaha serta pengharapan orang benar, besar kuasanya. Haleluya.
Memiliki sahabat yang Maha setia. Sahabat yg baik adalah sahabat yang mau selalu mau mendengar segala keluh kesah dan curahan hati kita. Mencurahkan isi hati atau beban ataupun harapan harapan kepada Tuhan merupakan satu satunya cara untuk menikmati hidup yg damai sejahtera berkemenangan. Mencurahkan isi hati kepada Tuhan berarti mempertaruhkan sekaligus mempercayakan segala sesuatu hanya kepada Tuhan. Saat kita mencurahkan semua beban kita kepada-Nya saat itulah kita dilegakan yang membuat  semangat hidup kembali bangkit dan meraih berkat berlimpah limpah. Beban yg dipendam dihati akan membuat sakit jasmani, tetapi beban yang dicurahkan melalui doa dan air mata akan menghasilkan mukjizat.
Diberkati dengan berkat special. Mengandalkan Tuhan adalah pilihan yg benar, hasilnya adalah diberkati. Arti diberkati adalah mengalami pertolongan atau pelepasan saat keadaan sangat sulit, saat terjepit hampa harapan, saat tiba di titik ambang batas daya tahan manusia, kita menerima kekuatan baru dan menikmati mukjizat. Renungan hari ini menunjukkan signifikansi berkat yang diterima setiap orang percaya. Tuhan memanggil kita untuk mengabarkannya kepada setiap orang, supaya datang sujud menyembah dan memuliakan nama-Nya. Tuhan memberkati kita supaya jadi berkat. Puji Tuhan, Amin (Pendeta HR Hutapea, STh, MA). 

TUJUH, TUJUH, TUJUH

Maleakhi 2:1-7
"Maka sekarang, kepada kamulah tertuju perintah ini, hai para imam!
Jika kamu tidak mendengarkan, dan jika kamu tidak memberi perhatian untuk menghormati nama-Ku, firman TUHAN semesta alam, maka Aku akan mengirimkan kutuk ke antaramu dan akan membuat berkat-berkatmu menjadi kutuk, dan Aku telah membuatnya menjadi kutuk, sebab kamu ini tidak memperhatikan.
Sesungguhnya, Aku akan mematahkan lenganmu dan akan melemparkan kotoran ke mukamu, yakni kotoran korban dari hari-hari rayamu, dan orang akan menyeret kamu ke kotoran itu.
Maka kamu akan sadar, bahwa Kukirimkan perintah ini kepadamu, supaya perjanjian-Ku dengan Lewi tetap dipegang, firman TUHAN semesta alam. 
Perjanjian-Ku dengan dia pada satu pihak ialah kehidupan dan sejahtera dan itu Kuberikan kepadanya — pada pihak lain ketakutan — dan ia takut kepada-Ku dan gentar terhadap nama-Ku.
Pengajaran yang benar ada dalam mulutnya dan kecurangan tidak terdapat pada bibirnya. Dalam damai sejahtera dan kejujuran ia mengikuti Aku dan banyak orang dibuatnya berbalik dari pada kesalahan.
Sebab bibir seorang imam memelihara pengetahuan dan orang mencari pengajaran dari mulutnya, sebab dialah utusan TUHAN semesta alam..."
--> Kitab Maleakhi sesungguhnya banyak bicara menegur tingkah laku seorang imam yg telah Tuhan tetapkan... Tentu ini teguran buat kami para hamba hamba Tuhan terutama utk hidup dgn penuh tanggung jawab bukan hanya terhadap diri kami sendiri, tapi juga terhadap orang-orang yg Tuhan percayakan utk kami gembalakan...
Tapi ini juga peringatan dan teguran keras buat semua kita para imam didlm rumah tangga, ada jiwa jiwa yg Tuhan percayakan utk kita tuntun, kita lindungi dan doakan juga nasehati... ketika kita gagal mengemban tugas mulia ini, kita sedang berhadapan dgn Tuhan sendiri yg memberikan tugas ini kpd kita para suami terutama dan para orang tua pada umumnya.
Apa yg telah dilanggar para imam, para Lewi pada jaman Maleakhi? Coba perhatikan: "...Perjanjian-Ku dengan dia pada satu pihak ialah kehidupan dan sejahtera dan itu Kuberikan kepadanya — pada pihak lain ketakutan — dan ia takut kepada-Ku dan gentar terhadap nama-Ku.
Pengajaran yang benar ada dalam mulutnya dan kecurangan tidak terdapat pada bibirnya. Dalam damai sejahtera dan kejujuran ia mengikuti Aku dan banyak orang dibuatnya berbalik dari pada kesalahan."
- Imam seharusnya hidup takut akan Tuhan,...
- Imam harus memberikan pengajaran yg benar lewat bibirnya, tdk ada kecurangan padanya, dan...
- Imam itu harus jujur mengikuti Tuhan...
Supaya dgn demikian, imam membawa orang berbalik dari kesalahannya, menjadi teladan bagi orang-orang yg Tuhan percayakan kpd-nya...
Jika imam tdk melakukan hal yg demikian, maka hal itu mendatangkan murka Tuhan atasnya. Menjadi teladan dan contoh itulah yg secara singkat menjadi tugas dan tanggung jawab seorang imam... anak akan melihat dan meniru papah atau mamahnya... jika papah terutama juga mamah gagal memberikan contoh yg benar kpd anak anak di rumah, maka yg bertanggung jawab adalah papah dan mamah jika sampai anak anak rusak hidupnya...
Ada seorang anak pengerja yg juga seorang professional bergengsi dan jaya. Satu kali sang ayah yg adalah seorang professional di satu perusahaan besar ini dipanggil guru anaknya dan dikatakan bahwa anaknya ini suka mencuri...
Sang ayah yg kaya raya dan sangat bergengsi jabatannya diperusahaan dimana dia bekerja bertanya dgn heran, apa yg dia curi?... sang guru berkata, oh.. hanya hal hal kecil spt pencil temannya, penghapus, dan barang barang kecil atau stationary spt itu...
Sang ayah menggeleng gelengkan kepala dan berkata, 'saya heran, kenapa dia harus mencuri, kan dia bisa ngomong saja sama saya dan saya bisa ambilkan dari kantor...'
---> benarlah perkataan ini, guru kencing berdiri murid kencing berlari...
Pengajaran yg hebat dan benar itu adalah sikap dan tingkah laku kita dirumah, bukan ketika kita pamerkan dimuka banyak orang...
Para imam, hiduplah dgn benar dan dgn takut akan Tuhan supaya hidupmu menjadi contoh buat banyak orang...

Sabtu, Juli 15, 2017

SPESIAL BLESSING

Yeremia 31:1-14
Sebab beginilah firman Tuhan: Bersorak sorailah bagi Yakub dengan sukacita ( ayat 7a )
Tuhan bersabda bahwa selalu ada berkat besar utk setiap orang yang percaya. Dibawah ini beberapa berkat besar tersebut.
Memiliki sukacita yang ajaib. Sukacita yg dimaksud lebih dari pada sukacita orang yg punya harapan baru setela lama diambang putus asa, lebih dari pada sukacita orang yg bebas dakwaan karena terbukti tidak bersalah, lebih dari sukacita orang yg sedang panen raya setelah berjerih lelah menabur, mengolah dan merawat sawahnya, lebih dari sukacita seorang ibu yg melahirkan anaknya setelah berjuang mengandung selama 9 bulan, serta lebih dari sukacita orang yg berjuang dan berhasil dalam bisnis dan pekerjaannya. Disaat kita tidak sanggup lagi Tuhan turun tangan menolong, suka citapun berlimpah.
Sukacita didalam Tuhan itu adalah sebuah ekspresi diri yg menggerakkan diriku dan dirimu antusias, hangat dan gembira ria. Kita menikmati keberkatan yg heran dan orang lainpun terberkati didekat kita. Energi sorak sorai itu memperbaharui sekaligus mempengaruhi.
Memiliki pengharapan yang tak putus. Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita, jika kita masih bernafas, oleh dan didalam Tuhan Yesus Kristus kesempatan masih ada. Orang Israel yg terbuang dan teraniaya menerima jaminan keplepasan dari Tuhan. Sebab itu dalam situasi yang bagaimanapun bersikaplah optimis. Tetap mengarahkan pandangan pada Tuhan yg tanpa batas. Mampu melihat pintu2 kesempatan yg masih terbuka. Dan percaya penuh dengan kuasa dan janji Tuhan yg hebat. Saudaraku, bangun terus pengharapan serta kepercayaanmu. Ingatlah, Doa, usaha serta pengharapan orang benar, besar kuasanya. Haleluya. Top of Form

Memiliki sahabat yang Maha setia. Sahabat yg baik adalah sahabat yang mau selalu mau mendengar segala keluh kesah dan curahan hati kita. Mencurahkan isi hati atau beban ataupun harapan harapan kepada Tuhan merupakan satu satunya cara untuk menikmati hidup yg damai sejahtera berkemenangan. Mencurahkan isi hati kepada Tuhan berarti mempertaruhkan sekaligus mempercayakan segala sesuatu hanya kepada Tuhan. Saat kita mencurahkan semua beban kita kepada-Nya saat itulah kita dilegakan yang membuat  semangat hidup kembali bangkit dan meraih berkat berlimpah limpah. Beban yg dipendam dihati akan membuat sakit jasmani, tetapi beban yang dicurahkan melalui doa dan air mata akan menghasilkan mukjizat.
Diberkati dengan berkat special. Mengandalkan Tuhan adalah pilihan yg benar, hasilnya adalah diberkati. Arti diberkati adalah mengalami pertolongan atau pelepasan saat keadaan sangat sulit, saat terjepit hampa harapan, saat tiba di titik ambang batas daya tahan manusia, kita menerima kekuatan baru dan menikmati mukjizat. Renungan hari ini menunjukkan signifikansi berkat yang diterima setiap orang percaya. Tuhan memanggil kita untuk mengabarkannya kepada setiap orang, supaya datang sujud menyembah dan memuliakan nama-Nya. Tuhan memberkati kita supaya jadi berkat. Puji Tuhan, Amin (Pendeta HR Hutapea, STh, MA). 



Kamis, Juli 13, 2017

BEDA YESUS DENGAN SAYA

                                                Zakharia 9:1-10
Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda. 
Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim dan kuda-kuda dari Yerusalem; ........." (ay 9-10) 
Jauh sebelum Yesus dilahirkan, Zakharia sudah  menubuatkan tentang kedatangan Yesus Kristus serta perkara perkara besar yang akan dilakukannya dan terobosan dan teransformasi nilai luhur kekal dan dibutuhkan semua orang sekaligus jadi ukuran moralitas yg bebas dari perbantahan. Marilah kita perhatikan kharakter Mesias yang terkandung dalam nats diatas tersebut:
Ia adil dan jaya, Pada umumnya, kejayaan ‎dan keadilan tdk berjalan bergandengan tangan. Orang-orang yg sudah jaya atau berhasil pada umumnya sangat sangat sulit utk berlaku adil. ukuran yg Tuhan pakai utk membuktikan keadilan adalah, 'kasihilah sesamamu manusia spt dirimu sendiri...' Pada saat kita sudah tergolong cukup berhasil dan diberkati, adakah kita juga memiliki hati utk berbagi dgn orang lain? Ingat, makanan yg kita makan, berkat yg kita terima hanya akan menjadi kosher atau layak diterima dgn penuh berkat, apabila bagian janda janda dan orang-orang miskin kita sisihkan dan diberikan kpd mereka. Seperti itulah jaya dan adil yg bergandengan tangan. Beberapa waktu yg lalu saya melihat gembel yg sedang mengorek ngorek tempat sampah utk mencari sisa sisa makanan... Saya percaya dulu, waktu ibu tersebut menyusui anak bayi yg sekarang jadi gembel ditempat sampah... pasti berdoa agar anaknya bisa berhasil satu kali nanti. Ibu tersebut pasti mendoakan anaknya lebih berhasil dari dirinya. Tetapi jika sekarang anak itu tumbuh menjadi gembel, disaat saudara dan saya ada,... itulah bahan test kharakter bagimu dan bagiku,..keadilan dlm kharaktermu akan terbukti nyata... adakah engkau berlaku adil dgn berkat yg engkau terima dari Tuhan?

Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda. ‎ Inilah pemandangan yg kontras, jika Ia itu jaya dan disebut Raja, kenapa Ia mengendarai keledai bukannya kuda yg gagah perkasa, sebab itulah kharakter yg Dia mau lukiskan tentang Diri-Nya, Ia lemah lembut dan rendah hati. Dalam dunia modern kepala pemerintahan yang berkarakter kepemimpinan seperti Yesus sangat langka dan kalau ada disebut 'pencitraan'. Anehnya dalam kepemimpinan gereja justeru sangat banyak pemimpin jemaat yang bertolak belakang dengan karakter kepemimpinan Kristus. mereka berkata bersikap dan berpenampilan seperti Yesus adalah indikator pemimpin yg tidak diurapi dan pemimpin yang tidak diberkati. Aneh bin ajaib....!! Dalam Matius 1:28-29, Yesus menunjuk diri Nya sendiri dengan dua kharakter ini sekalgus mengundang kita menganut karakter dimaksud.

Pagi ini Firman Tuhan mengajarkan dan mengingatkan kita tentang dua hal, yaitu Hal yg berkaitan dengan karakter. Dalam segala hal dan dalam segala keadaan kharakter Tuhan harus menjadi bagian dari karakter hidup kita. Pada saat kita jaya, berlaku adil, ukuran keadilan adalah:‎ 'perlakukan orang lain spt dirimu sendiri... ketika engkau salah, engkau berharap utk diampuni, itu sebabnya ampuni orang lain. Ketika engkau susah, engkau berharap utk ditopang dan dibantu, ketika engkau berbeban berat, engkau berharap ada yg perduli dan mengulurkan tangan, ketika engkau tdk mengerti engkau berharap ada yg rela membimbingmu.... lakukan yg persis sama kpd orang lain juga, itulah keadilan.
Sorak sorai yg dimaksud adalah sorak sorai dari orang yg punya harapan baru setelah hidup lama diambang putus asa, sorak sorai orang yg bebas dari dakwaan karena terbukti tidak bersalah, sorak sorai dari orang yg sedang panen raya setelah berjerih lelah menabur benih, mengolah tanah dan merawat sawahnya, sorak sorai dari seorang ibu yg melahirkan anaknya setelah berjuang mengandung 9bulan, serta sorak sorai dari orang yg berjuang dan berhasil dalam bisnis dan pekerjaannya (2 taw 14:15)
Sorak sorai didalam Tuhan adalah sebuah ekspresi diri yg menggerakkan diriku dan dirimu antusias, hangat dan gembira ria. Kegembiraan itu menyegarkan jasmani kita dan sangat memberkati orang lain. Kehadiran kita dinanti-nantikan setiap orang. Haleluya.
Menjadi org Kristen berarti belajar seperti Yesus, yaitu belajar lemah lembut dan rendah hati. Adil dan jaya menimbulkan sorak sorai. Diriku diberkati seperti dirimu yang diberkati, luar biasa. Itulah kharakter Illahi yang mengundang mukjizat, Amin. ( Pendeta Haposan Hutaeaa, STh, MA )

Rabu, Juli 12, 2017

Up to Date Always

Yeremia 6:16-22
Begnilah firman Tuhan, “ambillah tempatmu dijalan jalan dan lihatlah, tanyakanlah jalan jalan yang dahulu kala, dimanakah jalan yang baik, tempuhlah itu (16)
Firman Tuhan hari ini memanggil kita untuk selalu Mengandalkan kuasa-Nya karena dengan demikian kita mengundang campur tangan Tuhan, dan jika Tuhan sudah campur tangan maka terobosan serta perkara yang ajaib akan kita nikmati dikehidupan sehari-hari, yaitu:
Mendapatkan kelegaan dan kekuatan. Keletihan dan pikul beban merupakan bagian yg sering tidak terpisahkan dari hidup kita. Dan keletihan itu bisa membuat lesu dan beban itu membuat orang tertekan dan jika berlarut larut akan membuat putus asa. Firman Tuhan hari ini memberikan pencerahan bahwa satu satunya cara utk menikmati kelegaan saat letih dan saat beban menekan, hanya Tuhan Yesus Kristus. Kehadiran dan anugerah-Nya adalah kekuatan kita. Itulah sebabnya betkat hidup didalam Tuhan itu sangat besar dan upah melayani Tuhan itu tidak terhitung. Sebab itu jangan engkau lemah, bangkit dan maju terus didalam Tuhan dan didalam pelayanan
Mampu memahami pergumulan orang lain. Setiap orang memiliki keletihan sendiri. Tetapi tidak semua orang memiliki pemahaman tentang hal itu. Tetapi melalui persekutuan dengan Tuhan, seorang suami akan mampu mengerti keletihan isterinya, isteri mampu memahami stress suaminya, orangtua mampu menghargai anak2nya, dan anak2 memahami kesusahan orang tuanya. Jadi kita tahu sekarang tujuan Tuhan menghendaki diriku dan dirimu menjadi orang yg ber iman, yaitu supaya kita damai, berbahagia serta berkemenangan. Iman kita itu adalah jembatan utk memasuki zona berkat Allah. Walau content iman itu tidak bisa diukur seperti material tetapi iman itu ada, hidup dan menentukan. Iman mengatasi segala sesuatu. Tubuh boleh lemah, lingkungan sekitar boleh tidak mendukung tetapi iman didalam Yesus Kristus harus tetap kokoh tak tergoyahkan. Haleluya... !
Tetap berharap disegala keadaan. Orang yang Berharap dan percaya saat situasi sangat mendukung, itu banyak. Tetapi terus berharap dan percaya saat situasinya tidak mendukung, merupakan perbuatan seorang pribadi impian Tuhan. Abraham menunjukkan itu sehingga menjadi seorang ya sangat dikenan Tuhan. Saat ini sangat mudah orang kehilangan harapan dan mudah kawatir walau keadaan masih sangat mendukung, sumber dayanya masih memadai dan segala sesuatu masih tersedia. Sikap seperti ini namanya, TERLALU.!! 
Sebab itu jika saudara masih diberkati atau semakin diberkati, pekerjaan dan bisnis sangat prospektif, rumah tangga nyaman dan bahagia, tubuh selalu sehat berkemenangan, teruslah bersikap seperti Abraham. Teruslah berharap, semakin percaya karena itu sangat baik.
Apakah yg harus kita lakukan supaya berkat itu kita nikmati dengan leluasa?
Kita harus terus memperkuat iman kita. Arti diperkuat dalam iman ialah: saat berkali2 gagal kita tetap maju; saat fisik sudah capek, kita tetap bangkit; saat malas mulai menggoda, kita tetap antusias; saat waktunya makan, kita harus makan walau belum lapar; saat waktunya tidur, kita harus istirahat utk terlelap; saat lampu sudah dimatikan; gadget kita harus di offkan; dan saat masih pagi sekali kita harus sudah bangun bersyukur dan bergerak. 
Selalu mengandalkan iman, itulah maksud Nabi Yeremia tentang jalan jalan yang dahulu kala yang dipilih oleh tokoh Alkitab, Nabi dan bapa bapa gereja. Itulah jalan yang harus kita pilih. Sebuah jalan kemenangan yang menghiburkan dan yang akan memastikan dirimu dan diriku sampai kepda tujuan Tuhan. Amin ( Pendeta Haposan Hutapea STh, MA ) 

Minggu, Juli 02, 2017

Masa masa

MASA DEPAN CERAH BERSAMA TUHAN
                     Roma 3:23-24            
Pendahuluan!! Semua orang punya masa lalu.
Dua sikap orang terhadap masa lalu
1. Diikat masa lalu, sehingga selalu berorientasi kpd masa lalu.
2. Membuat masa lampau sebagai:
    @ pelajaran
    @ pengalaman ( bekal ) dimasa depan
Apakah pesan firman tntng masa lampau??
1. Bila ku ingat kpdmu... ( Maz 63:6-7)
2. Dahulu aku muda sekarang telah menjadi tua ( Maz 37:25-26 )

Kesimpulan: masalalu yg negatif sekalipun adalah kesaksian,
      bukan kesalahan semata

Contoh orang dngn masa lampau negatif:
1. Yakub : penipu besar ( bertobat dn dipakai Tuhan dahsyat )
2. Daud. : Pendosa besar ( bertobat dn menjadi orang yg paling
     berkenan di hati Tuhan',  Kisah 13:22 ).
3. Paulus  Anti Kris yg hebat (bertobat, menjadi Rasul Yesus)
Kesimpulan: Bersama Yesus, Hidup yg dulu hitam, sekarang menjadi putih...
Ke Nats:::;:;;;;;;;;!!
Kebenaran apakah yg kita temukan disini?

I.JANGAN MENILAI ORG BERDASARKAN
  MASALALUNYA

II. SElALU ADA PELUANG DIBALIK MASALAH

III.TUHAN MERANCANG MASA DEPAN KITA GILANG GEMILANG!!!

Penerapan: Yakinkan dirimu, pegang janji Tuhan. Bertobat Total.
Mulai melakukan perubahan saat ini juga. Amin

Kunci utk Menang

Shaĺom, Selamat pagi. Selamat menikmati pembebasan oleh kuasa Salib Kristus.  *Salib Kristus* adalah bentuk kemenangan nilai kristiani terha...