Kejadian 13:1-18
Sesudah itu Abram
memindahkan kemahnya dan menetap di dekat pohon-pohon tarbantin di Mamre, dekat
Hebron, lalu didirikannyalah mezbah di situ bagi TUHAN.( Kej 13:18 )
Mezbah Hebron adalah mezbah ketiga yg didirikan
Abram dalam perjalanan nya sebagai musafir Tuhan. Mezbah didirikan setiap kali
Abram mendengar dan melakukan firman. Membangun mezbah menunjukkan iman dan
keyakinan Abram akan janji Allah. Saat mezbah didirikan disana ada korban dipersembahkan.
Janji Tuhan sangat dahsyat tetapi masih samar, tetapi Abram percaya. JANJI
Allah besar tetapi Abram masih tinggal dikemah. Walau demikian, mezbah tetap
Abram dirikan. Tuhan tetap dimuliakan melalui Korban persembahan terbaik. Mezbah
Itu artinya IBADAH sekaligus monumen janji Allah utk menopang Abram supaya
tetap percaya. Saudaraku, ingat dan pegang terus janji Allah, jangan lemah dan
jangan menyerah. Tuhan pasti menggenapi janji-Nya yg hebat kepadamu dan
keluargamu. Janji Tuhan itu menumbuhkan pengharapan dan meneguhkan iman
kita.
Melalui kejadian 13 ini Tuhan mengajar kita
untuk mengejar dan menemukan mutiara terpendam yang sangat berharga, yaitu:
1. Tuhan memanggil kita untuk berhati hati dgn
pandangan pertama dan waspada dgn bisikan mesra. Karena yg dilihat mata dan yg
didengar telinga bisa membuat kita kecewa merana. Tampilan luar yg menawan,
fostur tubuh yg gagah dan mentereng bukanlah ukuran
kualitas karakter orang. Beratus musang berbulu domba gentayangan mencari mangsa. Hamparan duri
berjubah rumput hijau bertebaran di banyak area. Lot tertipu dgn Sodom yg
berlimpah air dan hamparan rumput yg hijau. Maka waspadalah. Jangan anggap
sepele orang lain hanya karena tampilannya kurang meyakinkan. Jangan menolak
orang hanya karena hartanya cuma sekedar pas makan, karena mungkin saja mereka
adalah berlian terpendam yg Tuhan kirim bagimu supaya engkau hidup
berkelimpahan. Mata, telinga dan perasaanmu bisa menipu. Itulah sebabnya Tuhan
Yesus Kristus menghendaki utk menguji segala sesuatu dengan FIRMAN TUHAN,
Haleluya….
2. Mencari kehendak Tuhan disetiap rencana kita
itu mutlak adanya. Sebab secara jasmaniah manusia itu sangat terbatas. Jangkauan,
pikiran, kalkulasi kita sangat terbatas. Kita hanya melihat dan mengetahui yang
nyata atau yang terbuka. Diluar itu kita tidak sanggup, tetapi Tuhan maha
sanggup. Secara moral dan rohani tanah Kanaan dan Sodom itu sebenarnya sama2
jahat. Abram dan Lot sama2 terancam. Bedanya adalah dasar pemilihan dari kedua
orang tersebut. Lot memilih berdasarkan pandangan mata dan berdasarkan
pertimbangan kedagingan semata sementara Abram memilih berdasarkan ketetapan
dan kehendak Tuhan. Cara memilih yg berbeda membuat hasilnya pun berbeda. Maka
jangan tergesa gesa menentukan sesuatu. Ikutilah firman yg berkata: " jika
Tuhan menghendaki...” maka kita pasti berhasil dan terpelihara.
3. Salah satu unsur yg sangat menentukan saat
membangun relasi sosial atau saat menjalankan aktivitas sehari hari adalah
motivasi. Jika motivasi kita luhur dan lurus terciptalah harmoni, terpatrilah
empati, kokohlah sinergi dan berbahagialah setiap hari. Sebab itu hendaklah
motivasi kita murni supaya selalu sehat jasmani dan sehat rohani, wajahmu dan
wajahku berseri dan jauh dari tensi darah yang tinggi.
Dari tiga ajaran ini kita kembali diingatkan betapa
besarnya manfaat percaya kepada Tuhan. Manfaatnya melintasi waktu. Percaya
Tuhan itu bermanfaat besar untuk masa sekarang dan masa nanti. Tuhan membuat yg
samar menjadi jelas. Haleluya. Sebab itu mari kita lakukan panggilan kita
dengan baik sekaligus benar. Baik saja tidak cukup, tetapi juga harus benar.
Maka hasilnyapun pasti Tuhan dimuliakan. Amin. (Doaku menyertai saudara,
Pendeta HR Hutapea)