Kamis, Maret 22, 2018

YG UTAMA DAN YG PERTAMMA

Kis Ras 20:1-12
Pada hari pertama dalam minggu itu, ketika kami berkumpul untuk memecah-mecahkan roti, Paulus berbicara dengan saudara-saudara di situ, karena ia bermaksud untuk berangkat pada keesokan harinya. Pembicaraan itu berlangsung sampai tengah malam (ay7).
Sejak semula didalam sejarah gereja, orang Kristen beribadah dihari pertama. Tuhan Yesus Kristus sebagai Kepala gereja merancang umat-Nya untuk menunjukkan kualitas spiritual Agama dengan mempersembahkan setiap yang utama yang dimiliki kepada Tuhan termasuk hari disetiap Minggu yang akan dilalui. Tindakan seperti itu perlu karena mengambarkan nuansa roahni yang luar biasa. Perbuatan demikian menunjukkan perbedaan yang signifikan antara seorang kristiani dengan orang Yahudi. Dihari per tama itu pengikut Kristus melakukan dua hal yang menunjukkan kebutuhan setiap orang yang harus dipenuhi oleh gereja disepanjang zaman, yaitu beribadah dan makan, persekutuan dan perjamuan kasih. Itu pula salah satu impian persekutuan kita di Aletheia, haleluya. Ada dua hal yang terkandung dalam persekutuan dan perjamuan kasih, yaitu kebersamaan dan ketulusan. Tuhan memanggil setiap orang yang bersekutu mampu memberikan diri dengan membuang setiap prasangka yang subyektif. Diharapkan tidak lagi mudah tersinggung dan berpikir negative. Dengan perjamuan kasih diharapkan setiap umat Tuhan mampu memberi apresiasi, berempati sekaligus berbagi. Diharapkan setiap orang berkata: “ini dari Tuhan, mari kita nikmati bersama”. Maka kebersamaan akan menjadi sebuah kesaksian yg sangat dahsyat dan mujizatpun terjadi, haleluya. Mari bersihkan hati, sucikan pikiran dan tuluskan niat, putuskan hari ini juga. Lebih cepat lebih baik. Melalui ibadah dihari pertama setiap umat mengaku dirinya nya dipanggil untuk bersama. Dipanggil untuk mengaku bahwa kita adalah sesame ciptaan yg DIA ciptakan berbeda dengan yg lain. Kalau segala sesuatu dicipta dengan cukup bersabda, beda halnya saat menciptakan kita. DIA Membentuk dengan Tangan-nya dan dihidupkan dengan nafas-Nya, kemudian diberikan mandat-Nya untuk mengelola dan mengatur semuanya
Haleluya. Itulah sebabnya Tuhan sangat menghargai manusia dan menghendaki semua masuk kepada rencana-Nya yg ajaib untuk beribadah dihari pertama dan hari utama setiap Minggu.
Ada DUA alasan org Kristen beribadah di hari Minggu, yaitu: 
Pertama, Kita beribadah di hari Minggu sebab hari itu adalah hari pertama dan yang utama disetiap Minggu.yang akan kita lalui. Dan sebagai umat Tuhan kita dipanggil untuk mempersembahkan yang paling utama kepada DIA Sang Pemberi itu, termasuk hari yang akan kita jalani dan isi.

Kedua. Kita beribadah di hari Minggu sebab hari itu merupakan kebangkitan Kristus. Kebangkitan Kristus merupakan peristiwa yg menghidupkan sekaligus menggemparkan karena ternyata bagi setiap org percaya masih ada kehidupan setelah meninggal, sebab itu perlu dirayakan dengan beribadah setiap minggu. Dihari pertama disetiap minggu kita mengeksprresikan kegembiraan karena kemenangan. Sehingga ekspresi kemenangan rohani dan jiwani dapat mewarnai hari hari yg akan kita jalani.. Haleluya, 
Sebab itu mari selaraskan tujuan hidup kita dengan tujuan Tuhan Yesus Kristus kepada kita masing masing. Amin


Minggu, Maret 18, 2018

DIA, TUHAN KITA !


                                              Keluaran 20:1-18
“Akulah Tuhan Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir dari tempat perbudakan (ayat 2)
Puji Tuhan, hari ini kita berhimpun kembali dalam ibadah yang suci. Saat beribadah orang Kristen memang harus berhimpun bersama orang lain bukan sendiri sendiri. Hal itu penting, karena Tuhan Yesus Kristus itu bukan hanya Tuhanya aku semata, melainkan Tuhan kita bersama. Dia bukanlah Tuhan seseorang melainkan Tuhan semua orang yang percaya. Itulah sebabnya, DIA memanggil semua orang percaya sebagai umat-Ku. Jika hanya berdoa bisa kita lakukan dengan sendiri saja, tetapi beribadah harus kita lakukan dengan ber-jemaah, bersama, Haleluya. Hal itu sangat penting, sebab jika saat beribadah kita sudah bersama berjemaah, maka diharapkan saat menghadapi berbagai persoalan hidup sehari hari diriku dan dirimu akan baku perduli. Dengan demikian saat seorang mengalami tekanan berat, yang lain menopang sehingga beban berat menjadi ringan, puji Tuhan.
Faktor utama yg menggerakkan kita beribadah dan melayani adalah kasih Kristus. Kasih itu juga yg menopang kita dalam indahnya sebuah persekutuan dalam kebersamaan. Mudah2an kasih itu pula yg mendorong kita utk terus berjuang bersama membangun silaturrahmi. Hamba berdoa supaya tidak ada yg sengaja meninggalkan kasih semula itu. Karena dipenuhi kasih yg semula itu menyehatkan tubuh, menyegarkan jiwa, menjernihkan pikiran serta membuka pintu rejeki. Sebab itu maju terus saudaraku... jangan lemah, sebab Tuhan selalu hadir di dapur pengujian sekalipun. DIA Tuhan yg akan terus mengurapi, memelihara sekaligus membela kita sampai selamanya. Ketahuilah, Tuhan yang kita sembah dalam ibadah  berjemaah itu adalah Tuhan yang dahsyat luar biasa. Firman dan kuasa-Nya sunggah hebat tidak terkira. Dengan berfirman, DIA menciptakan semesta. Dengan sepatah Kata setan diusir  dan dengan sepatah Kata pula penyakit disembuhkan. Sungguh dahsyat Tuhan kita. Urapan-Nya membuat orang yg biasa menjadi orang yang luar biasa, Haleluya.
Bagaimana kita bersikap setelah hari ini firmannya kembali mengingatkan kita?
Pertama, Waspadalah supaya jangan sampai bermegah diri. Prestasi apapun yg sudah kita raih, sebesar apapun pekerjaan yang sudah kita tunaikan  dan seberlimpah bagaimanapun urapan yang kita sudah terima, tetaplah tertunduk diri. Dalam ayat ini kita menemukan karakter Tuhan yg layak kita teladani, yaitu kerendahan hati. Sebelum memberi 10 hukum kepada manusia ciptaannya, Tuhan lebih dahulu memperkenalkan diri. DIA bersabda: “ akulah TUHAN Allahmu….Yang Mahakuasa kulonuwun, Dahsyaat..!!
Kedua, Teruslah berjuang membangun iman. Beriman berarti berpikir dan berperasaan seperti Bapa di Sorga. Beriman harus menjadi gaya hidup kita. Segala sesuatu yang dipikirkan, diucapkan, dan dilakukan selalu sesuai dengan kehendak Bapa. Inilah gaya hidup yang dikenakan oleh Tuhan Yesus Kristus yang juga harus menjadi gaya hidup kita. Gaya hidup seperti ini membuat kita menjadi pribadi yang selalu siap sedia menikmati curahan impartasi kuasa dan berkat Allah. Itulah Gaya hidup yg membedakan orang percaya dengan orang dunia. Firman Tuhan Dlm Roma 12:2 : Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Saudaraku, Mari terus beribadah dengan sungguh2 dan mari layani pekerjaannya dengan sungguh2 pula karena DIA sungguh2 memelihara kita. Tuhan yg kita sembah adalah Tuhan yang sungguh sungguh, DIA tidak pernah setengah setengah.
Mari kita ucapkan syukur kepada DIA sumber kasih karunia tersebut. Jadilah kuat, teruslah membangun pengharapan dan tetaplah semangat. Yakinlah bahwa impartasi kuasa Allah menaungi kita disetiap gerak dan perjuangan kita sebab itulah janjiNya. Aminn

Sabtu, Maret 03, 2018

MERAIH UNTUNG

 Syukur kepada Allah karena karuniaNya yang tak terkatakan itu ( 2Kor 9:15 )
Sungguh indah hidup didalam Tuhan Yesus Kristus. Kuasa-Nya dahsyat, kasih-Nya hebat dan penyertaan-Nya kekal. Dikaruniakan-Nya kita jalan hidup yg benar dan dicurahkan-Nya kepada kita sukacita yang berlimpah. Diutus-Nya Pribadi Penolong kepada kita, supaya saat lemah tidak jatuh, saat banyak masalah senantiasa berpengharapan dan saat terancam bahaya malaikat sorgawi menjaga kita. Itulah untungnya jadi manusia rohani, manusia beriman kepada Tuhan Yesus Kristus. Sungguh, menjadi manusia rohani itu untung kita tidak terhitung. Maka setialah selalu (Matius 25:21). Manusia rohani mencari TUHAN di pagi hari. Dan dia mengetahui alasan mengapa harus mencari Tuhan Yesus Kristus pagi pagi sekali. Orang Kristen rohani menyadari betapa penting bersyukur di pagi hari karena masih mendapat kesempatan menikmati Anugerah-Nya disetiap hari. Dia sadar bahwa Tuhan memanggil dirinya untuk memuja Tuhan di pagi hari sebelum mencari sesuatu karena sesuatu itu adalah milik Nya TUHAN. Mencari Tuhan dipagi hari akan mengundang impartasi kuasa dan mujizat Ilahi disepanjang hari yg dia akan jalani. Manusia rohani menyadari bahwa mencari Tuhan di pagi hari merupakan salah satu rahasia kemenangan orang percaya di medan perjuangan setiap hari.
Manusia rohani berbeda dengan manusia duniawi. Manusia duniawi bingung menentukan pilihan. Mereka mereka-reka jalan yg harus ditempuh. Saat ada masalah hatinya lara dan merana. Dan saat setan menggoda dia segera jatuh terjerembab sebab tangan yg menopangnya tidak berdaya. Kemanapun dia pergi kehadirannya jadi ragi dan menimbulkan disharmoni. Tampilannya rohani tetapi nihil partisipasi. Jika dosanya tersingkap menolak tobat sebaliknya justeru menebar antipati. Untuk firman dia menutup hati. Walau kelihatannya manggut-manggut seakan mengerti, namun sesunguhnya hatinya sangat anti terhadap nilai nilai kristiani (1 Kor 2;14). Manusia duniawi suka  menghabiskan energi melawan sesame yg menolak bersinergi. Dia mudah disulut marah dan benci, iri hati dan perselisihan. Hati yang penuh duri membuat dia tidak menyadari bahwa musuh sebenarnya adalah roh-roh jahat yang bekerja mempengaruhi setiap aksi yang tidak terkendali. Itulah sebabnya dia menutup diri terhadap sesama dan kompromi terhadap iblis dan tidak peka terhadap siasat nya yang mencelakakan
Apakah yang harus kita lukakan supaya kita menjadi manusia rohani yang setia dan berkememangan?
Berpikir serta bertindak sesuai firman. Dalam Yahanes 1:1 dikatakan: Pada mulanya adalah firman dan firman itu adalah Allah. Firman adalah awal dari seluruh ciptaan Tuhan. Hal itu berarti segala sesuatu yg akan kita lakukan perlu dikaji dgn firman Tuhan, kemudian di wujudkan pula dengan cara seperti yg difirmankan Tuhan. Jika hidupmu dan hidupku dibangun diatas dasar ini, yg pada mulanya adalah firman, maka kita akan melihat keajaiban demi keajaiban yg luar biasa. Kuasa Roh kudus akan terjelma hebat mewarnai kehidupan masing2. Pemulihan dan terobosan dari kesulitan hidup akan sungguh2 nyata. Haleluya. 
Selalu berpaut kepada Tuhan Yang Maha Kuat ( Yesaya 1:24). TUHAN itu Mahakuat, maka kita harus selalu kuat, tidak mudah goyah. TUHAN itu Maha tinggi, nama-Nya saja yang harus ditinggikan. TUHAN itu Mahamulia, DIA lah satu satunya Pribadi yang harus dimuliakan setiap orang Kristen. TUHAN itu Mahakudus, maka setiap orang percaya harus berjuang menjaga kekudusannya. Jika kita selalu menghargai status Tuhan, maka yakinlah, Tuhan akan terus mempromosikan kita ketempat yg lebih tinggi. Amin (Doaku menyertai saudara, hr hutapea)

Kunci utk Menang

Shaĺom, Selamat pagi. Selamat menikmati pembebasan oleh kuasa Salib Kristus.  *Salib Kristus* adalah bentuk kemenangan nilai kristiani terha...