Kita dipanggil mengenal Tuhan melalui berbagai hal. Salah satunya adalah
melalui karya-Nya menciptakan dunia dan melalui cara Tuhan memelihara ciptaan-Nya.
Karya Tuhan yang agung dan cara Tuhan memelihara ciptaan sungguh hebat menjadi
ukuran kita untuk bekerja efektif dan tuntas. Dengan demikian semua orang
diharapkan hidup bersama Tuhan. Sehingga setiap pujian yang dikumandangkan kepadanya
bukan sekedar ucapan bibir semata melainkan sebuah ungkapan yang meluap dari
hati yang paling dalam dan yang berawal dari rasa takut akan Tuhan. Sebab jika
setiap orang memiliki rasa takut akan Tuhan maka kehidupan manusia akan
menikmati kehidupan yang bermakna, sejahtera dan damai. Sebab takut akan Tuhan
berarti menjadikan Dia sungguh-sungguh menjadi Tuhan dan Kristus didalam hidup
sehari hari. Kita akan dikuatkan disetiap waktu, diurapi, diberkati dan
kehadiran kita dibutuhkan orang lain. Hal itu pasti berbeda jika pujian kita
hanya sekedar di mulut saja. Sikap seperti itu tidak ada bedanya dengan salah
seorang penjahat yg ikut disalib bersama Yesus. Penjahat yang disalibkan itu
memahami ketuhanan Kristus, tetapi penjahat itu tdk membuat Yesus Kristus
sebagai Tuhan dan Juru selamatnya. Tdk ada rasa takut dan tidak ada sikap
hormat akan Tuhan sedikitpun. Sikap seperti penjahat itu akan mempengaruhi cara
berelasi, mempengaruhi motive, menghambat rezeki bahkan berpotensi membuat
sukses menjadi gagal. Jika dekadensi iman terjadi dan moral seseorang merosot,
hal itu pasti menghambat berkat, kehilangan kawan serta menutup peluang.
Dalam seluruh aktifitas sosial dan persekutuan kita, menempatkan Yesus
Kristus itu sebagai Tuhan dan Raja sangat menentukan. Saat lemah, kita akan
diberi kekuatan baru, saat orang lain sudah menyerah, kita diberikan semangat berjuang
didalam pengharapan yang selalu baru. Tidak berkesudahan berkat dibalik iman,
kuasa dibalik ketekunan serta mukjizat dibalik pengharapan. Haleluya. Itulah
dampak hidup yg luar biasa untuk setiap orang yang menempatkan Tuhan Yesus
Kristus sebagai Allah yang Mahakuasa.
Mari, pastikan hatimu menghormati Dia dgn sungguh sungguh. Mari kita
tunjukkan sikap hormat tersebut kapan saja dan dimana saja. Tuhan sangat memuliakan manusia. DIA memberi manusia kuasa
utk semua bentuk ciptaan. Kemudian DIA menyediakan semua fasilitas serta
kebutuhan makanannya, Haleluya. Mengikut Tuhan itu berarti masuk kepada rencana
Tuhan Yesus Kristus. Aman, damai dan sehat berbahagia. Mari kita kembali hidup
bersama Tuhan Yesus Kristus karena berkat-nya sangat ajaib.
Hidup yg
kita miliki merupakan rahmat Allah. Tubuh yg kita kenakan adalah buatan Allah.
Karena itu biarlah Hidup kita masing2 menjadi kehidupan yg menghidupkan Orang
lain. Bukankah dengan menghidupkan hidup orang lain akan membuat hidup kita
menjadi hidup yg berlimpah? Amin.
