Rabu, Januari 15, 2020

PERSEMBAHANKU

Puji Nama Tuhan  Yesus Kristus, DIA  menghantar kita tiba di Hari ini Tahun ini. Di sepanjang jalan yg kita lalui, Tuhan menyediakan kebutuhan kita. DIA tahu yg kita perlu. DIA bertindak sebagai Immanuel, DIA bertindak sebagai Paraklethos sehingga kita berkata "Ebenhezer", puji Tuhan yg ajaib. Bersukacitalah karena saudara adalah umat dari Tuhan yang Setia sekaligus Maha Besar dan Pencipta segalanya.
Sebagai salah satu bentuk tanda syukur itu mari masing masing membawa persembahan syukur akhir tahun terbaik  utk Tuhan melalui gereja Nya. Sebab persembahan itu menjadi alat Tuhan  mewujudkan rencana-Nya yg hebat. Persembahan itu memelihara gereja Nya. Hal itu terbukti dalam sejarah kelahiran Yesus Kristus. Dalam kesengsaraan dan kemiskinan Yesus yg masih bayi harus mengungsi karena kelahiran tersebut tdk disukai penguasa. Dan mereka harus lari keluar negeri. Dari mana bekal dan biayanya? Bagaimana mereka harus hidup di lingkungan asing sementara lembaga yg urusin pengungsi belum ada seperti saat ini??? Sungguh derita yang tak terlukiskan..... Untung ada org majus digerakkan Tuhan membawa Persembahan. Luarbiasa. Firman Tuhan berkata di  
Matius 2:11: Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Mereka pun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur. 
Orang Majus bukan orang Kristen tetapi mengerti arti persembahan, yaitu tanda syukur sekaligus tanda Hormat. Setiap persembahan itu berguna utk pekerjaan Tuhan dan DIA mengetahui cara mengembalikannya dan sangat  berdaulat utk memperhitungkannya. Bersyukurlah kepada Tuhan dan bawalah tanda syukurmu ke gereja. Selamat hari Minggu, Gbu always

UPAH ORG2 TAAT

Shalom, Selamat Pagi!! Dua orang asing bertemu. Elia hamba Tuhan itu orang Israel sementara ibu Sarfat seorang janda dgn satu anak itu orab g Sidon. Yg satu butuh makan yg satu lagi krisis pangan. Yg krisis pangan tinggal bekal sekali makan, sementara tamu yang sangat  butuh makan minta didahulukan. Yg satu berargumen  sesuai logika, hamba  Tuhan  menyampaikan Sabda dari yg Maha  kuasa. Yang satu berpatokan  pada fakta atau realita,  yg satu lagi mewartakan iman yg akan membuat jalan terbuka.  Mengapa keduanya berjumpa? karena mereka memenuhi pesan Tuhan yg Maha kuasa. Mereka, dua duanya sama2 TAAT. Ibu yg sedang susah bingung karena harus memelihara seorang pengembara, hamba Allah ragu walau sadar bahwa yg disuruh jumpa berstatus janda papa yg terancam habis makan dan diambang hilang harapan. Tetapi karena mereka sama2 Taat pada Sabda  Pencipta, mukjizat pun tercipta. Mereka yg dulu terancam lapar serta diambang pintu hilang harapan, karena ketaatan pada Tuhan, berubah jadi berlimpah makanan, Haleluya. Peristiwa itu tertulis di kitab 
1 Raja-raja 17:9: "Bersiaplah, pergi ke Sarfat yang termasuk wilayah Sidon, dan diamlah di sana. Ketahuilah, Aku telah memerintahkan seorang janda untuk memberi engkau makan."

Ibu yg sudah janda menerima perintah Tuhan dan taat, Elia menerima perintah yg sama, dan juga taat. Jika orang orang yg taat pada perintah Tuhan berkumpul berdoa dan berusaha bersama, disitu mukjizat pasti nyata, haleluya!! Taatlah,, karena hal itu memastikan diriku dan dirimu serta seisi rumahtangga masing2 terpelihara. Gbu always

Kunci utk Menang

Shaĺom, Selamat pagi. Selamat menikmati pembebasan oleh kuasa Salib Kristus.  *Salib Kristus* adalah bentuk kemenangan nilai kristiani terha...