LEMBUTKAN HATIMU....

YESAYA 45:1-8

Aku akan memberikan kepadamu harta benda yang terpendam dan harta kekayaan yang tersembunyi, supaya engkau tahu, bahwa Akulah TUHAN, Allah Israel, yang memanggil engkau dengan namamu. Oleh karena hamba-Ku Yakub dan Israel, pilihan-Ku, maka Aku memanggil engkau dengan namamu, menggelari engkau, sekalipun engkau tidak mengenal Aku (Ay 1-2)

‎Hari ini kita akan belajar dari kehidupan seorang yg dipakai Tuhan dengan luar biasa. Seorang yg hebat dan tersohor yang kepadanya Tuhan bersabda: “Aku memilih dan memanggil engkau dengan namamu, sekalipun engkau tidak mengenal Aku."

Bagaimana mungkin seorang yg tdk mengenal Tuhan dgn benar tetapi ditetapkan utk dipakai Tuhan untuk tugas yang luar biasa, Bagaimana hal itu mungkin?

Ternyata ada kriteria positif yg dimiliki Koreshi sehingga Tuhan berkenan mencurahkan anugerah kepadanya, yaitu:

Pertama, Koresh memiliki hati lembut. Dia bergerak karena hatinya digerakkan Tuhan dan segera meresfon firman Tuhan tersebut. Masalah orang Kristen adalah sudah banyak mendengar firman Tuhan tetapi tidak tergerak untuk taat dan melakukannya. Tuhan mengajak kita utk melembutkan hati.

Memiliki prinsip itu boleh, tetapi prinsip harus ditaklukkan pada kebebnaran firman. Orang yang keras hati harus meniru Koresh ini. Kita perlu belajar menerima pertimbangan orang lain supaya lebih maksimal. Koresh bukan seorang imam, bukan ahli taurat, bukan orang Lewi, bahkan bukan orang Yahudi, tetapi hatinya lembut. Saat Tuhan berbicara dan menggerakkan hatinya, dia bergerak. Koresh bukan hanya tergerak, tapi dia bergerak utk menggenapi apa yg Tuhan katakan kpdnya, dia bahkan menggunakan segala kemampuannya utk menggenapi apa yg Tuhan perintahkan. inilah sikap luar biasa dari Koresh!

Kedua, Koresh adalah pribadi yg tahu persis tujuan hidupnya. Koresh hidup dan memerintah utk membebaskan umat Tuhan supaya kembali ke Yerusalem dan membangun kembali bait Allah. Koresh menemukan tujuan Tuhan kepada dirinya. Dia sadar hidupnya bukan hanya utk Persia, bukan pula utk dirinya sendiri. Koresh hidup dan berkuasa utk memenuhi kehendak Tuhan baginya. ‎ itulah kharakter Koresh...

‎Pelajaran penting buat kita pagi ini adalah, pengenalan akan Tuhan itu merupakan satu perjalanan, satu process yg tidak singkat dan instant.

Jika saudara dan saya setia melakukan apa yg Tuhan Firman-kan, pengenalanmu akan Tuhan akan semakin bertumbuh. Itulah sebabnya kita harsu terus bertumbuh dengan menjadi pendengar dan pelaku firman sehingga terus bertumbuh didlm pengenalan akan Dia.

Itulah sebabnya Yesus berkata: "...Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan datang dari Timur dan Barat dan duduk makan bersama-sama dengan Abraham, Ishak dan Yakub di dalam Kerajaan Sorga, sedangkan anak-anak Kerajaan itu akan dicampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi." (Matius 8:11-12) Firman Tuhan itu ditujukan kepada orang yang selalu mengeraskan hati. Yaitu orang yang keras hati dalam pendirian yang salah, orang yang keras hari dalam karakter yang negative, orang yang tidak mau mendengar nasihat. Saudara, Berubahlah dan biarlah budimu diperbaharui firman-Nya ( Roma 12:2b). Koresh yang secara teologis tidak mengenal Tuhan dipakai Tuhan dan sukses luar biasa, apalagi dengan kita yang percaya dan sudah ditebus dengan nyawa-NYa, pasti berhasil dan diberkati. Kita hanya perlu resfonship akan firman yang kita dengarkan, haleluya.

Saudara, mari belajar utk melembutkan hati, lakukan apa yg sudah engkau dengar dari Firman-Nya, jadilah pelaku Firman bukan sekedar pendengar yg budiman, Amin (Doaku menyertai saudara, Pendeta Haposan Hutapea, STh, MA)