Selasa, Maret 14, 2017

Hati hati

Yeremia 15:1-4 
"TUHAN berfirman kepadaku: "Sekalipun Musa dan Samuel berdiri di hadapan-Ku, hati-Ku tidak akan berbalik kepada bangsa ini. Usirlah mereka dari hadapan-Ku, biarlah mereka pergi!
Dan apabila mereka bertanya kepadamu: Ke manakah kami harus pergi?, maka jawablah mereka: Beginilah firman TUHAN: Yang ke maut, ke mautlah! Yang ke pedang, ke pedanglah! Yang ke kelaparan, ke kelaparanlah! dan yang ke tawanan, ke tawananlah!  
Aku akan mendatangkan atas mereka empat hukuman, demikianlah firman TUHAN: pedang untuk membunuh, anjing-anjing untuk menyeret-nyeret, burung-burung di udara dan binatang-binatang di bumi untuk memakan dan menghabiskan.
Dengan demikian Aku akan membuat mereka menjadi kengerian bagi segala kerajaan di bumi, oleh karena segala apa yang dilakukan Manasye bin Hizkia, raja Yehuda, di Yerusalem."

Teernyata ada suatu masa masa kelam di dlm kehidupan umat Tuhan Yehuda. Masa dimana tingkahlaku mereka menimbulkan sakit hati Tuhan sedemikian dalam sampai sampai TUHAN berkata kpd Yeremia, demikian:
"Sekalipun Musa dan Samuel berdiri di hadapan-Ku, hati-Ku tidak akan berbalik kepada bangsa ini. Usirlah mereka dari hadapan-Ku, biarlah mereka pergi!..."

Lalu kemana mereka harus pergi? Lebih jauh Tuhan menegaskan:
"...Dan apabila mereka bertanya kepadamu: Ke manakah kami harus pergi?, maka jawablah mereka: Beginilah firman TUHAN: Yang ke maut, ke mautlah! Yang ke pedang, ke pedanglah! Yang ke kelaparan, ke kelaparanlah! dan yang ke tawanan, ke tawananlah!..."

Dgn kata lain, bangsa itu benar benar dibuang dan dibiarkan hancur...bahkan jika pendoa syafaat terbesar sepanjang sejarah yaitu Musa dan Samuel bangkit dan berdiri dihadapan Tuhan utk bersyafaat bagi bangsa itu, hati Tuhan tdk akan bergeming...
Kenapa Tuhan begitu murka terhadap bangsa itu?  
Perhatikan ayat 4: 
"...Dengan demikian Aku akan membuat mereka menjadi kengerian bagi segala kerajaan di bumi, oleh karena segala apa yang dilakukan Manasye bin Hizkia, raja Yehuda, di Yerusalem." Raja mereka yaitu Manasye anak Hizkia telah melakukan dosa yg begitu menyakitkan hati Tuhan, jika saudara ingin melihat riwayat hidup Manasye dan dosa yg dia kerjakan yg sampai membuat sakit hati Tuhan sedemikian dalamnya, saudara bisa melihat di 2 Raja-raja 21 & 2 Tawarikh 33. Secara garis besar ada 2 hal yg penting kita perhatikan yg dilakukan Manasye sampai sampai Tuhan sendiri berkata bahkan lebih jahat daripada apa yg dilakukan orang-orang yg tdk mengenal TUHAN.

Manasye menajiskan bait Allah, padahal ditempat itulah yg sudah Tuhan pilih utk nama-Nya tinggal diam, namun justru tempat itu dinajiskan oleh Manasye utk penyembahan berhala berhala kekejian... Manasye mengenal kebenaran, Manasye tahu betapa kudusnya bait Allah, namun dgn sengaja dicemarkan sehingga bangsa itu ikut cemar. 
Tahukah saudara bahwa tubuhmu adalah bait Allah? Apa yg terjadi dgn tubuhmu, dibawa kemana utk tujuan apa tubuhmu engkau pelihara? Kecemaran yg dilakukan anak anak Tuhan melalui tubuhnya, baik berupa kenajisan atau keserakahan, tipu daya atau kebohongan, semua itu adalah dosa yg menajiskan bait Allah yaitu tubuhmu... Jgn anggap remeh dgn mengatakan dosa itu pribadi sifatnya... saya hanya berdosa sendiri saja... Jgn salah, dosa mungkin saja bersifat pribadi, tapi tdk pernah personal atau hanya berdampak kpd diri sendiri saja...

Setelah menajiskan bait Allah, Manasye bahkan menyembelih anak anak kandungnya sendiri utk persembahan kpd dewa dewa kekejian di lembah Ben Hinom, lembah maksiat. Bukankah memang selalu demikian? Dosa akan menyeret anak anak kita kedlm kesengsaraan... saya mengenal satu orang keturunan anak orang 100 terkaya di bangsa ini yg hari ini, anak anaknya harus meminta surat miskin utk mendapatkan keringanan biaya sekolah, sebab ayah mereka, yaitu anak mantan orang kaya raya, tapi kemudian jatuh kedlm dosa pelacuran dan perjudian... dosa mungkin saja bersifat pribadi, tapi tdk pernah personal atau hanya berdampak sendiri saja...
satu ketika, jika engkau terus menerus mencemarkan bait Allah yaitu tubuhmu, jgn heran jika tanpa sengaja, tanganmu akan menyeret anak-anak mu sendiri utk dikorbankan akibat dosa dosa kita sendiri.
Itulah yg sangat menyakitkan hati Tuhan. kalau boleh saya katakan, spt itulah dosa penghujatan kpd Roh Kudus. Kita yg sudah mengenal kebenaran namun terus menerus memilih utk hidup didlm Kecemaran, itulah sikap yg mendukakan Roh Kudus.
Pagi ini, sekalipun tdk nyaman, mari kita belajar dan menerima Firman kebenaran ini dgn hati yg terbuka dan jujur... biarkan Roh Kudus mengajari kita utk hidup bijaksana dan berhati hati dgn sikap dan perkataan kita...belajarlah utk hidup takut akan Tuhan. Jgn najiskan bait Allah yaitu tubuhmu, hidupmu, jgn korbankan anak anak dan cucumu akibat kesenangan yg semu dan sementara atau hanya karena keuntungan yg tdk akan kekal...

Tidak ada komentar:

Kunci utk Menang

Shaĺom, Selamat pagi. Selamat menikmati pembebasan oleh kuasa Salib Kristus.  *Salib Kristus* adalah bentuk kemenangan nilai kristiani terha...